Ada Tim Indonesia! Ini Tim Finalis di Valorant SEA Masters 1

NG.Black jadi tim Thailand pertama yang lolos ke Valorant SEA Masters 1. Mereka memasuki Challengers 2 setelah mencapai babak semi final Challengers 1.

Di Challengers 2, mereka menang 2-0 dari Overtime Esports di perempat final, menang 2-1 dari FULL SENSE di semi final, dan akhirnya menang 0-2 dari X10 Esports di babak final.

Kalah dari NG.Black di final Challengers 2, X10 Esports mempertaruhkan segalanya dengan langsung masuk ke Challengers 3. Rupanya, mereka manfaatkan kesempatan terakhir ini dengan sangat baik.

X10 Esports menghadapi lawan yang sama dengan NG.Black dengan menang 0-2 dari Overtime Esports di perempat final, dan menang 0-2 dari FULL SENSE di semi final. Pada babak final, mereka merebut tiket terakhir dengan menang 0-2 dari Made in Thailand.

NXL Ligagame sebagai juara First Strike Indonesia harus kalah dari BOOM Esports di perempat final Challengers 1. Nasib mereka berbalik baik setelah memulai Challengers 2 dari open qualifier dan berhasil lolos.

NXL menang melawan Bigetron Astro 0-2 di perempat final, lalu XcN 1-2 di semi final. Bertemu kembali dengan BOOM, NXL balaskan dendam Challengers 1 dengan menang 1-3 dan mengambil tiket Valorant SEA Masters 1 pertama.

BOOM Esports yang kalah di Challengers 2 mempertaruhkan segalanya di Challengers 2. Untung juara Challengers 1 ini gak harus memulai dari open qualifier.

BOOM menang 2-0 langsung atas Anarchy di perempat final dan ONIC Esports di semi final. Rematch final Challengers 1 dengan Alter Ego di babak final juga dimenangkan langsung oleh BOOM 3-0, efektif mengambil satu slot Indonesia terakhir.

Bren Esports adalah salah satu penantang kuat di Valorant SEA Masters 1 ini karena menunjukkan performa impresif sejak Challengers 1.

Memulai Challengers 2 sebagai juara Challengers 1, mereka menang 2-1 atas Org Not Found di perempat final, dan 2-0 atas Oasis Gaming di semi final. Di babak final, Bren Esports berhasil menang 3-1 atas ArkAngel.

Mengulang cerita dari VCT 2021 Thailand dan Indonesia, ArkAngel harus berjuang habis-habisan di Challengers 3 agar bisa mengikuti Valorant SEA Masters 1.

Mereka menang dari Dream Fyre 0-2 di perempat final, dan menang dari DR Esports 2-1 di semi final. Pertemuan dengan The First Order di babak final berakhir dengan kemenangan ArkAngel 1-3.

Timing Monster Gaming adalah tim hybrid yang terdiri dari member asal Malaysia dan Singapura. Mereka memulai kiprahnya dari open qualifier Challengers 2 sebagai tim JustLose dan berhasil menang.

VCT 2021 Malaysia/Singapura mengusung format upper/lower bracket. Tim TMG terus bertahan di upper bracket dengan menang 2-1 atas Team SMG di perempat final upper, menang 2-1 atas Paper Rex di semi final upper, dan menang 2-0 atas ex-Reality Rift di final upper.

Grand final melawan Team SMG yang menjuarai lower bracket diakhiri TMG dengan kemenangan 3-1.

Diantara semua tim Valorant SEA Masters 1 yang lolos, Looking For Sponsor adalah tim yang paling unik. Gak cuma dari namanya aja, tim asal Taiwan ini juga gak memiliki logo.

Looking for Sponsor yang terus menuai hasil juara 2 di dua Challengers awal ini akhirnya membuat gebrakan. Mereka menang dari Griffin E-Sports 2-0 di perempat final, menang dari CBT Gaming 0-2 di semi final, dan akhirnya menang straight 0-3 dari Five Ace Esports di babak final.

Valorant SEA Masters 1 akan dimulai pada tanggal 19-21 Maret 2021. Pemenangnya akan mewakili Asia Tenggara di Valorant Masters 2 di Reykjavík, Islandia tanggal 24 Mei 2021. Siapa tim yang kamu dukung?

Cek berbagai turnamen Valorant di GGWP.ID, serta turnamen esports lain seperti PUBGM, Free Fire, MLBB, Wild Rift, Among Us, dan masih banyak lagi!

Sumber: Liquipedia