Larang Pemain Liga CS:GO Ikut Turnamen Lain, ESL Disindir oleh Valve

Beberapa minggu yang lalu, ESL (Electronic Sports League) telah mengumumkan rencana liga CS:GO (Counter-Strike: Global Offensive) untuk tahun depan. Namun, ada perubahan besar dalam liga yang dikenal dengan sebutan ESL Pro League ini. Perubahan itu berhubungan dengan adanya aturan yang melarang para partisipannya untuk mengikuti turnamen lain.
Mengetahui hal tersebut, Valve yang merupakan pengembang dari permainan CS:GO ini pun langsung memberikan tanggapannya.
Melalui postingan di blog mereka yang berjudul ‘Keeping Things Competitive’, Valve memberikan tanggapan mengenai beberapa isu yang sedang ramai diperbincangankan dalam komunitas CS:GO. Mulai dari eksklusivitas turnamen, konflik kepentingan, hingga hak penyiaran turnamen.
Eksklusivitas
Untuk topik eksklusivitas, Valve memberikan tanggapannya mengenai partisipan sebuah kompetisi yang dilarang untuk mengikuti turnamen lain. Kondisi demikian dirasa akan dapat merusak jika dibiarkan dalam periode yang lama.
Selain itu, dengan adanya peraturan ini, maka akan menutup kemungkinan hadirnya kompetisi dalam keberagaman turnamen. Bukan itu saja, Valve merasa eksklusivitas hanya akan berdampak buruk bagi ekosistem CS:GO, terlebih bila turnamen itu gagal. Mereka juga menegaskan bahwa mereka enggak akan memberikan izin kepada penyelenggaraan yang memiliki aturan eksklusif itu.