Runtuhkan PSG.LGD, Vici Gaming Sabet Gelar Juara OGA Dota Pit Online Season 3: China!

Tiongkok kini punya juara baru. Setelah sebelumnya PSG.LGD sukses memenangkan China Dota2 Pro Cup, kini giliran Vici Gaming yang menjadi tim terkuat di Tiongkok usai menjuarai OGA Dota Pit Online Season 3: China.

Vici Gaming sukses membawa pulang gelar juara OGA Dota Pit Online Season 3: China usai mengalahkan kampiun dari China Dota2 Pro Cup yang juga merupakan kandidat terkuat untuk menjuarai turnamen ini, PSG.LGD.

Pada babak grand final, Vici Gaming mampu menumbangkan PSG.LGD dengan skor ketat, 3-2.

Babak grand final ini dibuka dengan pertarungan yang seru. Balas-membalas kill adalah kejadian yang cukup sering terjadi di game pembuka ini.

Para support dari kedua tim sama-sama menunjukkan permainan luar biasa di game pertama ini.

Duo support PSG.LGD, yaitu XinQ dan y yang menggunakan IO dan Undying kerap menyelamatkan rekan mereka dengan heal yang mereka punya.

Sementara support Vici Gaming, Pyw yang menggunakan Earthshaker berulang kali mendaratkan Echo Slam yang mengacaukan formasi PSG.LGD.

Game pertama akhirnya diambil oleh PSG.LGD setelah bait manis dari Ame membuat para pemain Vici Gaming keluar dari base dan memberi kesempatan bagi pemain PSG.LGD lainnya untuk menghancurkan ancient milik Vici Gaming yang terbuka lebar.

Namun sayang, kemenangan untuk PSG.LGD tak terjadi di game kedua. Vici Gaming mampu mempermainkan PSG.LGD yang memakai Techies di game kedua ini.

Dy dan kawan-kawan bahkan mampu menyelesaikan game kedua dengan skor kill mencolok, 42-11.

Vici Gaming sebenarnya mampu mengungguli PSG.LGD di mayoritas game ketiga. Meskipun demikian, Eksekusi teamfight luar biasa yang ditunjukkan berulang kali oleh PSG.LGD membuat mereka mampu membalikkan keadaan dan berbalik unggul 2-1.

Vici Gaming tak menyerah begitu saja. Mereka kembali sukses menyamakan kedudukan setelah memenangkan game keempat. Old eLeVeN dan Pyw yang menggunakan Snapfire dan Earthshaker menjadi kunci utama kemenangan Vici Gaming di game keempat.

Mereka mampu menunjukkan inisiasi berkelas yang mengacaukan PSG.LGD. Puncaknya adalah di teamfight terakhir ketika Old eLeVeN mampu menyelamatkan carry mereka yang memakai Phantom Assassin, yaitu Poyoyo (Erica) dengan skill Gobble Up.

Poyoyo yang diselamatkan oleh Old eLeVeN kembali masuk ke dalam teamfight dan akhirnya mampu menghabisi tiga dari empat hero PSG.LGD yang tersisa untuk mengakhiri game keempat.

PSG.LGD sebenarnya punya kesempatan yang besar untuk memenangkan game penutup karena mereka bisa mengungguli Vici Gaming di early-mid game.

Akan tetapi, mereka membuat satu kesalahan fatal, yaitu membiarkan Poyoyo yang kembali memakai Phantom Assassin farming dengan bebas.

Hasilnya, Poyoyo mampu membantai PSG.LGD segera setelah ia ikut serta dalam teamfight. Tak mampu menghentikan Poyoyo, PSG.LGD akhirnya mengetik GG di menit ke-36 dan memberikan gelar juara OGA Dota Pit Online Season 3: China kepada Vici Gaming.

Dengan hasil ini, Vici gaming berhak untuk mendapatkan uang hadiah sebesar 37.521 dolar Amerika serikat (sekitar 552 juta rupiah), sementara PSG.LGD harus puas membawa pulang 19.494 dolar Amerika Serikat (sekitar 284 juta rupiah).

Selamat atas kemenangannya Vici Gaming!