Benarkah VP Batu Kryptonite Bagi OG? Secara Statistik Terbukti!

Dalam dunia kompetitif Dota 2, OG masuk dalam jajaran tim elit. Saking kuatnya, OG bahkan dijuluki sebagai rajanya turnamen Major!
Meski begitu, bukan berarti OG tak punya kelemahan. Ibarat Superman yang lemah dengan batu kryptonite, OG ternyata punya kondisi yang terbilang mirip. Adalah Virtus Pro yang kerap jadi batu kryptonite bagi OG, benarkah demikian?
Salah satu pemain OG, Roman “Resolut1on” Fominok, mengeluarkan pernyataan yang menarik terkait tim VP. Di akun Twitter pribadi miliknya, dia mengibaratkan VP sebagai batu kryptonite bagi OG.
Pernyataan itu muncul ketika Resolut1on bersama OG tampil di ajang The Summit 8. Dia dan timnya tergabung satu grup bersama VP dan Sacred di Grup A.
Melihat dari peta kekuatan di Grup A, OG dan VP tentu diunggulkan lolos dari fase grup. Lantas, pertanyaan selanjutnya yang muncul, siapa yang bakal menjadi pemuncak klasemen di Grup A?
Di The Summit 8, posisi pemuncak klasemen menjadi sangat krusial lantaran berpengaruh besar terhadap perjalanan mereka menuju trofi juara. Sebab, pemuncak klasemen akan langsung lolos ke babak play-off sementara runner-up harus melalui babak wild card.

Seperti sudah diprediksi sebelumnya, baik OG dan VP sama-sama meraih kemenangan sempurna 3-0 atas Sacred. Mengoleksi poin sama, maka duel OG kontra VP menjadi penentuan!
Banyak yang menilai bahwa pertandingan ini bakal berlangsung ketat! Kedua tim diprediksi akan saling mengalahkan satu sama lain dalam format tiga game!

Namun ternyata semua prediksi tadi meleset! VP secara perkasa sukses melumat OG dengan skor telak 3-0!
Bahkan, OG tetap tak bisa berbuat banyak ketika VP bereksperimen dengan memilih Pudge sebagai mid yang dimainkan oleh No[o]ne!
Lalu apakah hasil tersebut telah menegaskan bahwa VP memang menjadi batu kryptonite untuk OG, seperti yang telah diungkapkan Resolut1on?

Agar bisa menjawab pertanyaan tersebut ada baiknya kita berkaca pada rekor pertemuan kedua tim! Ternyata, pasca The International 2017, kedua tim telah bertemu sebanyak empat kali.
Mirisnya, dari empat pertemuan tersebut, OG benar-benar tak berdaya dihadapan VP!
Di ajang TI 7, VP sukses mengalahkan OG 2-0 di fase Grup. Lalu ketika keduanya tampil di Dream League Season 8, OG dan VP bermain imbang 1-1. Hasil imbang itu menjadi hasil terbaik OG saat bertemu VP! Luar biasa dominasi VP atas OG!
Rekor buruk OG berlanjut di MDL Macau 2017. Kendati OG pada akhirnya berhasil meraih trofi MDL Macau, catatan pertemuan melawan VP tetap buruk. OG menyerah 0-1 dari VP di fase grup.
Berikut adalah rekor pertemuan OG vs VP pasca TI 7:
OG 0-3 VP Dota Summit 8OG 0-1 VP MDL Macau 2017OG 1-1 VP ROG Dream League Season 8OG 0-2 Vp The International 2017
Terbukti secara historikal memang VP adalah kyrptonite bagi OG! Apakah persaingan dua tim ini layak menjadi persaingan abadi layaknya el calsico antara Na’Vi dan Alliance? Bagaimana menurutmu guys?
Diedit oleh Belliandry.