WESG Dituduh Masih Belum Membayarkan Uang Hadiah WESG 2019 kepada Para Peserta!
Salah satu turnamen esports terkenal dunia, World Electronic Sports Games atau WESG dituduh masih belum membayarkan uang hadiah kepada peserta turnamennya. WESG 2019 menjadi turnamen yang dipermasalahkan kali ini.
Topik ini mencuat setelah muncul klaim dari salah satu pengguna Reddit bernama u/Deanocide. Ia mengklaim bahwa tidak ada satupun dari peserta cabang Dota 2 WESG 2019 yang mendapatkan uang hadiah mereka.
WESG 2019 pada awalnya direncanakan untuk diadakan di Chongqing pada awal 2020 ini. Namun, pada akhirnya turnamen ini harus ditunda karena serangan COVID-19.
Meskipun babak utama belum bisa terlaksana, babak kualifikasi regional WESG 2019 sudah diselesaikan di beberapa wilayah. WESG seharusnya memberikan uang hadiah di kualifikasi regional tersebut.
Dikutip dari AFK Gaming, seharusnya ada uang sekitar 121.000 dolar Amerika Serikat yang didistribusikan kepada para pemenang kualifikasi regional, namun sampai saat ini uang tersebut diklaim masih belum diberikan oleh panitia dari WESG 2019.
Tak hanya WESG 2019 yang bermasalah, edisi tahun sebelumnya, yaitu WESG 2018 juga memiliki masalah pembayaran uang hadiah.
Hal ini diangkat oleh pemain carry 4Zoomers, Sammyboy. Sammyboy mengatakan bahwa ia dan timnya masih belum dibayar secara penuh oleh WESG.
Malang bagi para pemain ini, karena uang yang menjadi hak mereka itu sepertinya takkan pernah diberikan. Alasannya adalah karena departemen esports dari perusahaan raksasa, Alibaba yang menaungi WESG ini sudah dibubarkan sekitar Juni lalu.
Hal ini diketahui melalui cuitan dari eks general manager Virtus Pro, Roman Dvoryankin pada Juni lalu.
Hal ini mengakibatkan takkan ada lagi turnamen WESG di masa yang akan datang.
Kasus seperti ini sebenarnya pernah terjadi di turnamen GESC Thailand Minor tahun 2018 lalu. Sampai saat ini GESC masih belum membayarkan uang hadiah untuk para peserta dan mengakibatkan mereka dituntut oleh Valve.
Bagaimana menurut kalian? Menurut kalian, hal apa yang harus dilakukan agar kasus yang merugikan pemain ini tidak terjadi lagi di masa depan?
