Menyusul popularitas yang terus tumbuh sejak perilisannya, Valorant telah menjadi salah satu permainan tembak-menembak tak tertandingi. Artikel ini akan membahas tiga harapan besar yang diantisipasi akan muncul ke permukaan dalam pengembangan Valorant pada tahun 2024.
Dengan komunitas game yang semakin besar dan perkembangan teknologi yang pesat, para pemain dan penggemar tentu berharap untuk melihat inovasi baru, peningkatan fitur, dan perubahan menarik dalam meta permainan.
Artikel ini akan membahas aspek-aspek yang diharapkan dapat menjadikan Valorant lebih mengasyikkan dan menarik untuk dimainkan. Berikut ini adalah Valorant di 2024 yang diharapkan punya sejumlah fitur. Ini ulasan lengkapnya.
Riot Games berbicara tentang membawa Valorant ke platform baru, yang diharapkan menjadi salah satu perubahan di Valorant tahun 2024. Terkait platform lain, khususnya konsol dan ponsel, harapan pemain melibatkan kemungkinan ekspansi Valorant ke perangkat-perangkat tersebut.
Meskipun beberapa pemain konsol mungkin tidak terlalu menikmati game seperti Valorant dengan pengontrol, perilisan untuk konsol dan terutama untuk ponsel dianggap lebih penting. Jika Valorant dapat diakses di Android dan iOS lebih awal daripada pesaingnya, game ini berpotensi mendapatkan banyak pemain baru karena pertumbuhan pengguna perangkat mobile yang terus meningkat.
Penggemar sangat berharap melihat sistem replay dalam game ini di tahun 2024. Meskipun sudah menjadi keinginan komunitas selama bertahun-tahun, Riot Games belum mengimplementasikannya.
Namun, berdasarkan tweet dari Mike dalam tim Valorant pada Juni 2023, sistem replay kemungkinan akan tersedia dalam waktu sekitar sebulan.
Sistem replay ini dianggap sangat berguna dalam menganalisis permainan, mengikuti aksi pemain terbaik, dan memberikan pembaruan signifikan untuk Valorant sejak perilisannya.
Peta Valorant memiliki variasi popularitas, dan kami berharap peta terbaik tahun 2023 tetap populer di 2024.
Selain itu, harapan munculnya peta baru yang menyenangkan. Banyak yang berharap Riot Games akan memperkenalkan peta 1v1, mengikuti langkah Valve, karena dinilai menyenangkan dan menguji keterampilan individu pemain. Diharapkan Riot Games juga menambahkan peta besar baru, seperti yang dilakukan Blizzard dengan Overwatch 2.