G2 Esports juara VCT Americas 2025 Stage 1, mengalahkan Sentinels dengan skor 3-1 di grand final.
G2 Esports didirikan pada November 2013 oleh Carlos "ocelote" Rodriguez, dikenal dengan gaya main agresif dan penuh strategi.
Profil member G2 Esports terdiri dari lima pemain utama yang membawa tim naik podium di VCT Americas 2025 Stage 1.
G2 Esports sukses nunjukkin taringnya lagi di dunia esports dengan jadi juara VCT Americas 2025 Stage 1.
Tim asal Jerman ini tampil solid banget dan berhasil mengalahkan Sentinels dengan skor 3-1 di grand final.
Di artikel ini, kamu bakal diajak ngulik lebih dalam tentang profil G2 Esports, dari sejarah singkat tim sampai siapa aja pemain yang ngebawa mereka ke puncak.
Didirikan bulan November 2013 sama mantan pro player League of Legends, Carlos "ocelote" Rodriguez, G2 Esports awalnya dikenal dengan nama Gamers2.
Markasnya ada di Berlin, Jerman, dan sejak awal udah aktif di banyak cabang esports. Mereka dikenal dengan gaya main yang agresif dan penuh strategi, cocok banget buat mereka yang haus kemenangan.
Divisi Valorant mereka mulai aktif sejak Juni 2020 dan langsung bikin heboh karena nyapu bersih semua turnamen Ignition Series di Eropa.
Dominasi itu bikin nama G2 Esports langsung melejit di komunitas Valorant.
Tapi seiring makin sengitnya persaingan, mereka mutusin pindah ke wilayah Amerika Utara buat dapetin tantangan baru dan lawan yang lebih berat.
Perpindahan ini jadi langkah besar yang akhirnya ngebentuk ulang arah tim. Sejak itu, profil G2 Esports makin kuat.
Keputusan rekrut pemain dan pelatih yang tepat bikin tim ini makin matang. Salah satu momen pentingnya ada di tahun 2023, saat mereka mulai bentuk roster yang sekarang berhasil jadi juara VCT Americas 2025 Stage 1.
Dari situ, performa mereka konsisten terus, bikin tim-tim besar lain harus kerja keras banget kalau mau ngelawan.
Berikut lima pemain utama yang bawa G2 Esports naik podium di VCT Americas 2025 Stage 1:
JonahP (Jonah Pulice) - Kanada
Gabung dari 22 September 2023. JonahP dikenal sebagai pemain yang tenang dan jago baca pergerakan lawan. Dia jadi tembok kuat di lini belakang. Nggak cuma itu, komunikasi dia juga jempolan, bikin rekan-rekan setimnya makin percaya diri.
trent (Trent Cairns) - Amerika Serikat
Datang barengan sama JonahP, trent punya aim tajam dan sering jadi kunci di round-round krusial. Kemampuannya adaptasi sama situasi cepat bikin dia jadi salah satu clutcher terbaik di tim.
valyn (Jacob Batio) - Amerika Serikat
Valyn adalah otak strategi tim. Sebagai in-game leader, dia ngerancang permainan tim dengan rapi dan efisien. Ketenangan dan kepercayaan dirinya jadi pondasi penting buat permainan G2 Esports.
leaf (Nathan Orf) - Amerika Serikat
Leaf bawa gaya main agresif sebagai duelist. Sejak gabung Oktober 2023, dia jadi ancaman besar buat lawan. Pergerakan cepat dan keputusan instan-nya sering bikin lawan nggak sempat bereaksi.
jawgemo (Alexander Mor) - Amerika Serikat
Paling baru di tim, gabung Oktober 2024. Meski baru, kontribusinya langsung kelihatan di tiap match. Dia sering ngisi peran fleksibel dan jadi penghubung antar lini saat pertandingan lagi panas.
Nggak cuma pemain, profil G2 Esports juga makin solid karena dukungan staf pelatih seperti JoshRT (head coach), shhhack (assistant coach), dan Anderzz (strategic coach).
Mereka bertiga jadi otak di balik performa stabil tim ini. Pelatih-pelatih ini punya peran vital, mulai dari riset lawan, atur draft agent, sampai motivasi tim di saat-saat kritis.
Beberapa pencapaian besar G2 Esports di tahun 2025:
Juara VCT Americas Kickoff 2025, menang 3-2 lawan Sentinels.
Runner-up di Valorant Masters Bangkok 2025, kalah tipis lawan T1 dengan skor 2-3.
Juara VCT Americas 2025 Stage 1, kembali kalahkan Sentinels dengan skor 3-1 di final.
Selain prestasi, hal yang bikin profil G2 Esports menarik adalah chemistry tim yang kuat. Mereka sering kelihatan santai tapi fokus, baik saat latihan maupun tanding.
Hubungan baik antar pemain dan staff juga bikin suasana tim jadi solid banget.
Pencapaian ini jadi bukti kalau profil G2 Esports layak disebut salah satu yang terbaik di scene kompetitif Valorant saat ini.
Mereka bukan cuma jago di dalam game, tapi juga punya kultur tim yang positif dan profesional.
Prestasi G2 Esports di 2025 udah cukup buat buktiin kualitas dan konsistensi mereka.
Dari awalnya dominasi di Eropa, sampai akhirnya jadi raja di Amerika Utara, mereka nunjukin kalau kerja keras dan strategi yang tepat bisa bawa hasil nyata.
Dengan kombinasi pemain muda yang berbakat dan tim pelatih yang solid, profil G2 Esports makin kuat dan layak ditunggu kiprahnya di turnamen-turnamen selanjutnya.
Buat kamu yang ngikutin Valorant esports, nama G2 Esports jelas wajib masuk radar. Bukan nggak mungkin mereka bakal jadi penantang kuat di ajang Valorant Champions nanti.
Dengan semangat dan persiapan yang matang, profil G2 Esports makin mantap untuk jadi ikon baru di ranah kompetitif global.