Tundukkan Gen.G, T1 Temani DRX ke VCT Masters Bangkok
Tim yang akan mewakili VCT Pacific di VCT Masters Bangkok kini telah lengkap. T1 akan menjadi perwakilan kedua VCT Pacific di VCT Masters Bangkok usai memastikan tempat di grand final VCT 2025: Pacific Kickoff.
Kemenangan atas tim yang diperkuat oleh t3xture, yakni Gen.G menjadi penentu lolosnya T1 ke VCT Masters Bangkok. Stax dan kawan-kawan berhasil mengalahkan Gen.G dengan skor ketat, 3-2.
Pearl jadi arena pembukaan untuk seri ini. Bermain di map pilihan mereka, T1 terlihat sangat percaya diri dan mampu mengungguli Gen.G di sisi attacker. T1 akhirnya mampu untuk mengakhiri paruh pertama Pearl dengan keunggulan yang cukup nyaman, 8-4.
Momentum bagus di paruh pertama berhasil dibawa T1 ke paruh kedua. Walau mendapat sedikit perlawanan dari Gen.G, stax dan kawan-kawan akhirnya berhasil mengambil alih game pertama dengan skor 13-8.
Pertandingan beralih ke map yang dikenal sebagai tempat bermain favorit Gen.G, yaitu Lotus.
Meskipun jarang bermain di Lotus, T1 ternyata mampu mengimbangi permainan dari Gen.G yang lebih terbiasa bermain di sini. T1 akhirnya mampu menahan Gen.G dengan skor imbang 6-6 di akhir paruh pertama.
Dan di luar dugaan, T1 malah mampu untuk menggiling Gen.G sampai halus di paruh kedua. Mereka hanya memberikan dua poin ekstra untuk tim yang dipimpin oleh Munchkin itu dan mengakhirinya dengan skor 13-8 seperti di Pearl.
Dipermalukan di dua map sebelumnya, Gen.G berhasil bangkit di map ketiga, Haven. Mereka berhasil mengungguli T1 yang entah apa yang terjadi bermain dengan buruk.
Setelah berhasil mengakhiri paruh pertama dengan skor 7-5, Gen.G mengamuk di paruh kedua dan tak membiarkan T1 meraih poin tambahan. Skor telak 13-5 untuk Gen.G menjadi hasil akhir dari Haven.
Split pilihan dari Gen.G menjadi panggung untuk game keempat. Ini merupakan pilihan yang cukup kontroversial dan meragukan karena Gen.G sangat jarang bermain di Split.
Keraguan tersebut menjadi kenyataan, Gen.G bermain dengan sangat buruk dan tidak familiernya mereka dengan Split terlihat jelas di paruh pertama. Mereka akhirnya harus rela tertinggal dengan skor 9-3 di penghujung paruh pertama.
Meskipun mereka tertinggal jauh, Gen.G emnunjukkan mental juara mereka di paruh kedua. Berbeda dengan paruh pertama, mereka terlihat seperti tim yang sudah biasa bermain di Split pada paruh kedua.
Dibantu dengan bangkitnya t3xture, Gen.G sukses memenangi ronde demi ronde dan mengejar T1 sampai akhirnya mereka mampu memaksakan overtime.
Keseruan masih berlanjut di overtime. clutch play demi clutch play dipertontonkan oleh kedua tim yang sama-sama tak mau kehilangan tiket menuju VCT Masters Bangkok ini.
Tapi tentu saja hanya ada satu tim yang boleh memenangkan game kali ini, dan kali ini tim itu adalah Gen.G. Ace dari sang pemain andalan, t3xture menjadi winning play dari Gen.G di game yang berakhir dengan skor 17-15 ini.
Pertarungan yang seru ini akhirnya harus ditentukan di map kelima, Bind. Seri ini seolah akan berakhir dengan antiklimaks setelah T1 mampu untuk unggul 9-3 di paruh pertama.
Tapi lagi-lagi Gen.G menunjukkan kalau mereka adalah tim bermental juara dan menggeliat balik di paruh kedua.
Tapi sayang bagi mereka karena kali ini perjuangan mereka harus berakhir tak sesuai harapan. T1 berhasil bertahan dari tekanan yang diberikan oleh Gen.G dan menutup permainan dengan skor 13-10 yang mengantarkan mereka ke VCT Masters Bangkok.
Dengan hasil ini, T1 selanjutnya akan bertarung menghadapi DRX di partai grand final VCT 2025: Pacific Kickoff.
Walau dua tim ini sudah dipastikan menjadi wakil VCT Pacific di VCT Masters Bangkok, partai grand final ini tetaplah menjadi sebuah pertandingan yang penting karena mereka akan memperebutkan poin VCT yang tentunya akan jadi modal berharga untuk kesempatan mereka lolos ke VALORANT Champions 2025.
Siapakah yang akan keluar sebagai juara VCt 2025: Pacific Kickoff? Kita akan temukan jawabannya pada hari Minggu ini.
