7 Cara Main Bus Simulator Indonesia di HP RAM 2GB Tanpa Lag

Langkah pertama dan paling krusial adalah ngulik pengaturan grafis gamenya. Karena kita main di HP dengan RAM terbatas, visual keren bukan prioritas utama, yang penting lancar dulu.

Masuk ke menu pengaturan grafis, dan ubah semua setting ke level Low atau bahkan rata kiri, termasuk kualitas bayangan, efek cuaca, dan detail lingkungannya, jangan ragu untuk menonaktifkan semuanya. Ini bukan cuma buat hemat RAM, tapi juga ngurangin kerja prosesor yang bisa bikin HP cepat panas.

Kebanyakan HP spek rendah juga terbantu ketika mode Frame Rate diset ke yang paling stabil, bukan yang paling tinggi. Gambar mungkin Tidak terlalu mulus, tapi game ini jadi jauh lebih responsif dan jarang patah-patah.

Tips cepat: Apabila HP kamu punya fitur Game Booster atau Mode Hemat Game, aktifkan juga sebelum main. Ini bisa bantu memprioritaskan performa game dibanding aplikasi lain yang berjalan di latar belakang.

Kadang masalahnya bukan di HP kamu, tapi di versi game yang kamu pakai. Bus Simulator Indonesia (BUSSID) terus diperbarui dengan fitur-fitur baru, tapi versi terbarunya belum tentu ramah untuk HP dengan RAM 2GB.

Jika kamu memainkan versi terbaru, pastikan kamu unduh dari sumber resmi seperti Google Play Store atau mungkin Uptodown. Versi terbaru biasanya membawa peningkatan performa dan perbaikan bug, tapi bisa juga terasa berat di HP kentang.

Nah, seandainya setelah update malah makin parah lag-nya, coba downgrade ke versi lama yang jauh lebih ringan. Banyak pemain BUSSID dengan HP low-end merasa versi sebelum 4.0 terasa sangat stabil. Kamu bisa cari versi lama ini di Uptodown, yang menyediakan berbagai rilisan sebelumnya secara legal.

Catatan penting: Hindari menginstal dari situs tidak jelas yang bisa menyisipkan virus atau malware. Pastikan kamu mengunduhnya di situs terpercaya.

Salah satu penyebab utama lag saat main BUSSID di HP RAM 2GB adalah sistem yang udah terlalu penuh—baik RAM maupun memori internal. Walaupun ukuran file BUSSID hanya ratusan MB saat awal instalasi, data tambahannya bisa makan ruang lebih dari itu, apalagi jika kamu pakai MOD. Sebelum mulai main, pastikan kamu punya minimal 1,5GB ruang kosong di penyimpanannya. Jangan sampai sisa memori tinggal seupil, karena itu bisa bikin loading lambat atau bahkan force close.

Selain itu, kosongkan RAM dengan menutup semua aplikasi yang aktif di latar belakang. Aplikasi seperti WhatsApp, Instagram, atau browser bisa menyedot RAM secara diam-diam. Gunakan aplikasi RAM cleaner bawaan HP guna bantu bersihkan memori.

Tips cepat: Apabila HP kamu punya fitur Game Mode, aktifkan saja. Biasanya fitur ini bakal otomatis membersihkan RAM dan menonaktifkan notifikasi saat bermain. Dengan langkah-langkah kecil ini, kamu bisa memberikan “nafas” ekstra ke HP kamu agar siap diajak keliling pulau Jawa atau Sumatra di dalam game!

Setelah setting sudah diatur dan HP sudah dibersihkan, langkah berikutnya adalah memilih mode permainan yang tepat. Di Bus Simulator Indonesia, ada beberapa mode yang bisa kamu mainkan. Tapi, tidak semua mode ramah untuk HP dengan RAM 2GB.

Kalau kamu ingin main tanpa lag, hindari mode Main Bareng (Mabar). Mode ini berbasis online dan cenderung berat karena memerlukan koneksi internet yang stabil dan proses data real-time dengan pemain lain. Belum lagi, Mabar juga tidak mendukung penggunaan MOD.

Sebagai gantinya, mainlah dalam mode offline seperti Narik atau Ngelayap. Mode ini jauh lebih ringan karena tidak memerlukan sinkronisasi dengan server atau pemain lain. Selain itu, kamu bisa bebas eksplorasi kota-kotanya secara santai. Ketika kamu tetap merasakan lag, hindari rute yang banyak NPC (non-playable character) atau lalu lintas padat. Pilih rute yang lebih sepi atau pedesaan agar performa game tetap stabil.

Salah satu daya tarik utama BUSSID adalah fitur MOD-nya. Kamu bisa mengganti kendaraan jadi apa saja, mulai dari bus antarkota sampai truk oleng. Tapi, jika kamu main di HP dengan RAM 2GB, MOD ini justru bisa jadi bumerang kalau tidak digunakan secara bijak. Pilihlah MOD yang berukuran kecil dan tidak terlalu detail. MOD dengan efek visual tinggi, suara tambahan, atau animasi rumit bisa membebani sistem dan membuat game jadi lambat atau bahkan tidak bisa dibuka sama sekali.

Seandainya game kamu tiba-tiba stuck di loading atau crash, besar kemungkinan ada MOD yang tidak kompatibel. Coba hapus dan tes lagi. MOD yang bagus untuk satu HP belum tentu cocok di HP lain, apalagi jika spesifikasinya jauh berbeda.

Secara resmi, Bus Simulator Indonesia menyarankan perangkat dengan RAM minimal 3GB. Tapi faktanya, banyak pengguna dengan HP RAM 2GB yang tetap bisa main, asal tahu cara menyiasatinya.

Kuncinya bukan cuma di RAM, tapi juga dukungan dari prosesor (CPU). Apabila HP kamu pakai prosesor quad-core dengan kecepatan minimal 1.5GHz, itu sudah cukup kuat untuk menjalankan BUSSID dengan setting low. Bahkan, beberapa HP lawas dengan chipset MediaTek atau Snapdragon seri lama pun masih bisa ngangkat gamenya asal tidak terlalu banyak aplikasi lain yang aktif di latar belakang.

Selain CPU, perhatikan juga GPU-nya. Beberapa HP dengan GPU Adreno atau Mali generasi awal biasanya butuh pengaturan grafis yang lebih dikompresi agar bisa berjalan mulus. Cek spesifikasi HP kamu dengan memakai aplikasi seperti CPU-Z untuk mengetahui lebih detail kemampuan perangkat kamu.

Bermain BUSSID di HP RAM 2GB memang butuh ekstra sabar, apalagi seandainya kamu sering menemukan masalah seperti game crash, layar tiba-tiba keluar sendiri, atau loading yang tidak selesai-selesai. Tapi jangan buru-buru nyerah, sebagian besar masalah ini bisa diatasi dengan langkah sederhana.

Pertama, cek koneksi Wi-Fi atau data seluler, bahkan ketika kamu bermain secara offline. Beberapa bug atau error aneh bisa muncul karena sistem mencoba sinkronisasi data via background. Meski game-nya offline, terkadang sistem masih berusaha mengakses layanan cloud atau iklan internal.

Kedua, perbarui sistem operasi HP jika tersedia. Beberapa update bisa memperbaiki performa dan kompatibilitas dengan game berat seperti BUSSID. Kalau tidak ada update, coba restart HP kamu sebelum main.

Ketiga, hapus cache game dari pengaturan aplikasi. Cache yang menumpuk kadang membuat game jadi lambat atau bahkan rusak. Jika perlu, lakukan reinstall, tapi jangan lupa backup data penting seperti MOD atau progres akun. Maka dari itu, aktifkan Mode Pesawat saat bermain offline guna mengurangi gangguan notifikasi dan membantu sistem fokus menjalankan game saja.

Dengan sedikit penyesuaian dan trik praktis, bermain Bus Simulator Indonesia di RAM 2GB tanpa lag bukan lagi sekadar impian belaka. Kamu tetap bisa jadi sopir bus andalan keliling Nusantara meski pakai HP kentang, asalkan kamu tahu cara untuk mengoptimalkannya.

Jika kamu punya tips tambahan atau pengalaman pribadi ketika bermain BUSSID di HP RAM 2GB, bagikan di kolom komentar ya! Jangan lupa juga untuk bookmark artikel ini agar kamu tidak lupa setting terbaiknya.