Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel GGWP lainnya di IDN App

Sebagai seorang gamer, penulis merupakan satu diantara segelintir pemain yang menggunakan bluetooth gamepad untuk memainkan game Android. Sayangnya, perangkat ini merupakan sebuah potensi besar yang terbuang percuma.

Memainkan game pada perangkat iOS dan Android bisa dilakukan dengan dua cara; menggunakan layar sentuh atau bluetooth gamepad. Opsi kedua hadir dalam berbagai macam produk, dari gamepad untuk PS5 atau XBOX maupun telescopic gamepad.

Sayangnya, untuk memainkan sebuah game mobile dengan menggunakan gamepad, berbagai macam permasalahan pun hadir. Umumnya, hal ini berujung pada satu masalah utama; game hanya bisa dimainkan melalui layar sentuh.

Sebenarnya, apa alasan yang membuat para pengembang enggan memasukkan dukungan untuk bluetooth gamepad pada perangkat mobile seperti Android?

Berbagai macam hambatan untuk gamepad Bluetooth

Grip yang nyaman digenggam, tombol yang clicky, dan analog yang hampir tidak memiliki deadzone, Gamesir X2 menjadi gamepad favorit penulis untuk memainkan game android.

Dalam mengembangkan sebuah game, para pengembang harus menentukan genre dan gaya permainan yang dituju. Tentunya, game seperti MMORPG membutuhkan begitu banyak tombol, sementara game rhythm membutuhkan tombol dengan perintah tambahan seperti swipe.

Mengeksekusi perintah-perintah tersebut kedalam gamepad sudah pasti merupakan hal yang tidak mungkin! Gamepad tidak memiliki tombol yang cukup untuk mengakomodasi skill slot, dan gamepad tidak mampu menjalankan swipe yang tersambung menuju note lainnya.

Disamping hal tersebut, tidak seluruh game diciptakan secara identik! Game seperti Honkai Impact contohnya, tidak perlu menggunakan begitu banyak tombol untuk mengeksekusi combat dalam pertarungan!

Isu lain yang menjadi sebuah masalah sejak lama adalah chipset Mediatek. Hingga saat ini, chipset milik Mediatek memiliki masalah yang membuat telescopic gamepad tidak bisa digunakan.

Walaupun gamepad Xbox dan Playstation bisa dimainkan, keduanya bukanlah produk yang terjangkau. Alasan sebagian gamer membeli telescopic gamepad adalah harga yang umumnya terjangkau dan desainnya yang terlihat seperti Nintendo Switch saat dipasang.

Bukan menjadi alasan bagi para pengembang untuk bermalas-malasan

Guardian Tales menjadi ARPG Gacha favorit penulis. Alasannya? Gameplay yang sangat seru dan dukungan gamepad yang hampir sempurna!

Jika sebuah game memang terbukti bisa dimainkan secara efisien menggunakan sebuah gamepad, seharusnya opsi ini diberikan pada para pemain! Memberikan aksesibilitas kepada seluruh kalangan pemain seharusnya menjadi target!

Genshin Impact di iOS saja memiliki dukungan gamepad, dan Pokemon Unite sepenuhnya dimainkan menggunakan Joycon di Nintendo Switch! Seharusnya, para pengembang tidak perlu bermalas-malasan untuk menambahkan fitur ini! Toh, API untuk Gamepad disediakan oleh Google.

Ditambah lagi, dengan mengimplementasikan gamepad sebagai salah satu sarana penting dalam gaming, seluruh game di android dan iOS tentunya bisa menghadirkan kualitas kontrol yang setara dengan game PC atau konsol!

Editorial Team