10 Game Indie BGP 2021 Ini Sudah Bisa Dimainkan di Steam!
40 game indie akan hadir di Baparekraf Game Prime 2021. Namun dengan event yang diadakan secara online, bagaimana cara kita mencobanya? Untungnya, di Steam telah dirilis beberapa game indie dari showcase BGP 2021 ini.
Di sini kamu bisa mengecek game-game BGP 2021 apa saja yang sudah diterbitkan oleh Steam. Kriteria game yang ada di sini adalah game yang sudah dirilis secara full (bukan demo atau early access).
Kamu bisa membeli game ini untuk mendukung developer yang bersangkutan. Jika masih ragu, beberapa game ini juga memiliki versi demo yang bisa dimainkan sebelum dibeli.
Game indie BGP 2021 yang sudah rilis di Steam
1. Rising Hell (Tahoe Games)
Game roguelike ini mendapatkan review Very Positive di Steam. Banyak kurator yang menyebutkan bahwa Rising Hell menyajikan pengalaman game roguelike klasik dengan visual retro, level dengan format vertikal khas arcade, dan tingkat kesulitan menantang.
Rising Hell bisa dibeli dengan harga Rp 66 ribu.
2. When the Past was Around (Mojiken Studio)
Game award-winning dari Mojiken ini mendapatkan review Overwhelmingly Positive! Para gamer sepakat bahwa When the Past was Around memiliki kisah dan visual indah, serta puzzle yang menarik untuk dimainkan.
When the Past was Around bisa dibeli dengan harga Rp 60 ribu.
3. Coffee Talk (Toge Productions)
Toge Productions nampaknya tahu betul game seperti apa yang mampu menarik perhatian. Coffee Talk merupakan game dengan review Very Positive, dengan pujian diberikan kepada cerita, visual, dan gimmick meracik kopi-nya.
Coffee Talk bisa dibeli dengan harga Rp 84 ribu.
4. Rage in Peace (Rolling Glory Jam)
Menurut para gamer Rage in Peace, game platformer yang mengandalkan kemampuan memori ini bisa membosankan namun mereka terus bermain karena ceritanya yang deep. Karenanya, petualangan Timmy ini mendapatkan review Very Positive.
Rage in Peace bisa dibeli dengan harga Rp 84 ribu.
5. Pulang Insanity: Director’s Cut (Ozysoft Studio)
Pulang Insanity saat ini memiliki review Mostly Positive di Steam. Meski atmosfir dan kisahnya dapat pujian, ada beberapa bug dan glitch yang mendera game ini. Untungnya versi Director’s Cut menjawab beberapa keluhan gamer.
Pulang Insanity: Director’s Cut bisa dibeli dengan harga Rp 130 ribu.
6. My Lovely Daughter (GameChanger Studio)
Dengan mekanika membesarkan homunculi untuk kemudian dibunuh dan dibangkitkan lagi, My Lovely Daughter terasa repetitif buat para gamer. Namun ceritanya yang depresif dan gelap bisa meng-carry game ini untuk mendapatkan review Mostly Positive.
My Lovely Daughter bisa dibeli dengan harga Rp 96 ribu.
7. MagiCat (Kucing Rembes)
Sulit sekali untuk megacaukan game yang sederhana dimainkan dan juga punya visual yang sangat imut. MagiCat memiliki review Very Positive dari para gamer yang menyukai permainannya yang menyenangkan.
MagiCat bisa dibeli dengan harga Rp 40 ribu.
8. Babol The Walking Box (Gamecom Team)
Sejak dirilis 1 bulan lalu, Babol The Walking Box memiliki review Mixed. Game platformer ala Crash Bandicoot ini punya visual yang menarik, namun banyak yang merasa game ini kurang polished.
Babol The Walking Box bisa dibeli dengan harga Rp 53 ribu.
9. What Comes After (Fahmitsu)
Melanjutkan pattern dari game berbasis cerita sebelumnya, What Comes After juga memiliki review Very Positive. Banyak yang menyukai panjang cerita serta konsepnya, meski ada juga yang merasa beberapa karakter terlalu menggurui.
What Comes After bisa dibeli dengan harga Rp 40 ribu.
10. Ghost Parade (Lentera Nusantara)
Game platformer bernuansa hantu Indonesia ini memiliki review Positive saja. Menurut para gamer, Ghost Parade tampil cantik dari sisi level dan karakter, namun memiliki layout kontrol yang buruk, dimana hal ini sangat fatal untuk sebuah game platformer.
Ghost Parade bisa dibeli dengan harga Rp 170 ribu.
Game-game ini dan 30 game indie lokal lainnya akan tampil di showcase Baparekraf Game Prime 2021 yang diadakan secara online tanggal 6-8 Agustus 2021 di channel YouTube GGWP.ID. Game mana yang bikin kamu tertarik buat memainkannya?
