Phil Spencer Ingin COD Masuk Game Pass Day One, Alasannya?
Sejak perdebatan terkait akuisisi Microsoft terhadap Activision Blizzard mereda, pertanyaan utama yang mengemuka adalah kapan game-game dari penerbit tersebut akan mulai muncul di platform langganan Xbox Game Pass.
Phil Spencer, Kepala Divisi Xbox, masih menunjukkan keinginan untuk menyertakan franchise besar seperti COD masuk Game Pass Day One, tetapi waktu peluncurannya masih menjadi tanda tanya.
Dalam wawancara dengan Game File, Phil Spencer menyatakan bahwa franchise unggulan milik Activision Blizzard, termasuk Call of Duty, “masih akan datang” ke dalam ekosistem Game Pass.
“Niat kami adalah menyertakan seluruh portofolio game dari Zenimax, Activision Blizzard, dan Xbox Game Studios di Game Pass, sejak hari pertama,” ucap Spencer.
Phill Spencer ingin COD masuk Game Pass Day One
Pernyataan tersebut memberikan gambaran ambisius tentang visi Microsoft untuk menghadirkan beragam konten game berkualitas tinggi ke pelanggan Game Pass.
Baru-baru ini, Xbox mengonfirmasi bahwa game-game dari Activision Blizzard akan segera tersedia di Game Pass, dimulai dengan peluncuran Diablo IV pada 28 Maret mendatang.
Meskipun pintu sudah terbuka, Microsoft memberi peringatan kepada pemain bahwa kemungkinan akan ada keterlambatan sebelum game-game COD masuk Game Pass.
Keputusan untuk menyertakan judul-judul dari Activision Blizzard, yang memiliki banyak hits populer dalam perpustakaannya, dalam layanan langganan ini diharapkan dapat memberikan keuntungan strategis yang signifikan.
Ini menjadi salah satu poin penjualan penting setelah akuisisi senilai miliaran dolar tersebut, membuktikan bahwa Microsoft ingin menjadikan Game Pass sebagai destinasi utama bagi para pemain.
Potensi dampaknya terlihat jelas, terutama mengingat popularitas Call of Duty di kalangan pemain video.
Banyak pemain, terutama yang lebih casual, cenderung fokus pada beberapa judul game utama, dan Call of Duty seringkali menjadi pilihan utama.
Dengan adanya opsi untuk memainkan game-game baru sejak hari pertama melalui biaya langganan Game Pass, Microsoft berpotensi menarik pemain untuk memilih Xbox, baik melalui konsolnya maupun melalui layanan langganan yang ditawarkan.
Namun, Microsoft juga memperingatkan bahwa ada kemungkinan keterlambatan dalam menyediakan game Call of Duty di Game Pass.
Ini bisa disebabkan oleh sejumlah faktor, termasuk persiapan teknis, koordinasi logistik, dan pertimbangan lainnya yang terkait dengan integrasi portofolio game yang begitu besar dan kompleks.
Secara keseluruhan, keputusan Microsoft untuk menyertakan game-game dari Activision Blizzard, termasuk Call of Duty, dalam Game Pass menjadi langkah strategis yang menarik perhatian.
Bagaimana pengaruhnya terhadap pangsa pasar Xbox dan industri game secara keseluruhan tetap menjadi pertanyaan yang menarik, dan penggemar game dapat menantikan perkembangan lebih lanjut dalam penawaran dan integrasi game di dalam ekosistem Xbox Game Pass.
