Developer Ready or Not Kena Retas Hacker!
Lagi-lagi pencurian data di industri game kembali terjadi, dan kali ini developer Ready or Not yang menjadi sasarannya. Seperti yang kita tahu, kasus seperti ini telah menimpa beberapa studio besar, yang pada akhirnya menimbulkan keprihatinan akan keamanan informasi digital.
Salah satu kasus terbaru yang mencuat adalah dibobolnya data dari Void Interactive, yang merupakan developer dibalik game shooter Ready or Not.
Pencurian Data Milik Void Interactive
Pada bulan Maret yang lalu, kelompok ransomware anonim mengklaim bahwa mereka telah berhasil meretas data milik studio Void Interactive dan mengamankan sejumlah besar dari studio tersebut.
Meski begitu, Void Interactive sama sekali tidak memberikan konfirmasi resmi terkait pencurian data ini, sehingga kebenarannya juga sulit untuk dikonfirmasi. Namun yang pasti, dilansir laman Insider Gaming, ada sekitar 4TB data mereka yang berhasil dicuri dari server milik Void Interactive.
Lebih dari 2.1 juta file yang eksis di servernya berhasil ditembus oleh para hacker. Meski demikan, disampaikan bahwa tidak ada data pribadi karyawan maupun player yang berhasil mereka retas.
Data yang dikumpulkan oleh para pelaku hanya berfokus pada informasi seputar game Ready or Not. Insider Gaming sendiri berhasil memperoleh akses terhadap beberapa konten yang telah dicuri, dan berdasarkan dari apa yang mereka sampaikan, bisa dipastikan data yang dicuri itu hanyalah berupa source code dari gamenya.
Kebocoran source code ini sebenarnya dapat membawa dampak yang cukup luas. Pasalnya, selain berisi kode development untuk konsol seperti PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, dan Xbox Series X | S, juga terdapat sejumlah informasi yang berkaitan dengan pengujian performa game.
Respons Developer
Sampai artikel ini dibuat, pihak Void Interactive belum memberikan tanggapan resmi terkait insiden tersebut, dan sebenarnya, bungkamnya developer semakin meningkatkan kekhawatiran di kalangan gamers terhadap keamanan data dan privasi mereka.
Insiden ini menjadi peringatan keras kepada seluruh industri game akan pentingnya menjaga keamanan data. Tidak hanya untuk melindungi informasi internal perusahaan, tetapi juga untuk menjaga kepercayaan dari para konsumennya bahwa data mereka benar-benar aman di tangan developer. Sehingga langkah-langkah preventif dan keamanan cyber menjadi suatu hal yang tidak dapat diabaikan begitu saja.
