Devil May Cry: Peak of Combat Gulung Tikar di Tiongkok!

Devil May Cry: Peak of Combat dikabarkan tutup layanan di Tiongkok. Devil May Cry bukanlah nama yang asing bagi para gamer. Franchise satu ini terkenal berkat aksi seru dan karakter-karakter ikoniknya seperti Dante dan Vergil. Berawal dari platform konsol, Devil May Cry telah berevolusi menjadi salah satu game aksi hack-and-slash yang paling dikenal di seluruh dunia.
Menyusul popularitasnya, adaptasi mobile bertajuk Devil May Cry: Peak of Combat dirilis pada 2021 lalu oleh pengembang NebulaJoy untuk membawa experience yang lebih fleksibel kepada para penggemarnya.
Namun, setelah tiga tahun berjalan, NebulaJoy mengumumkan bahwa Devil May Cry: Peak of Combat akan menghentikan layanannya di Tiongkok pada 30 Desember 2024. Pengumuman ini tentu mengejutkan banyak pihak, mengingat franchise tersebut memiliki basis penggemar setia yang cukup besar.
Pembatasan Akses Menjelang Penutupan

Sebagai bagian dari proses penutupan, NebulaJoy membatasi beberapa fiturnya pada tanggal 31 Oktober 2024. Hal ini termasuk:
- Penghentian Akses Unduhan: Pengguna baru tidak dapat lagi mengunduh game ini dari platform resmi di Tiongkok.
- Pembatasan Pendaftaran Akun Baru: Selain unduhan, pemain juga tidak diperbolehkan membuat akun, sehingga akses game sepenuhnya ditutup bagi pengguna baru.
- In-Game Purchase: NebulaJoy telah menghentikan seluruh opsi pembelian dalam aplikasi, namun pemain yang masih aktif dapat terus login dan bermain hingga tanggal penutupan.
Faktor di Balik Penutupan Layanan
Pihak NebulaJoy tidak secara gamblang memberikan alasan spesifik di balik penutupan ini. Namun, ada beberapa rumor yang berkembang. Di antaranya adalah perubahan fokus bisnis serta strategi pendapatan yang mungkin tidak lagi sesuai dengan target awal.
Kondisi pasar game di Tiongkok yang dinamis juga sering kali memengaruhi keberlangsungan game online, terutama adaptasi mobile yang harus bersaing ketat dengan game-game lokal yang terus berevolusi.
Dengan keputusan ini, NebulaJoy berharap dapat mengarahkan lebih banyak sumber daya mereka ke proyek-proyek yang dianggap memiliki potensi pertumbuhan lebih besar. Meskipun begitu, bagi player Devil May Cry: Peak of Combat, keputusan ini tentunya membawa kekecewaan tersendiri.
Kompensasi Bagi Pemain Tiongkok

Sebagai bentuk penghargaan atas dukungan pemain selama tiga tahun terakhir, NebulaJoy menyatakan akan memberikan kompensasi bagi pemain aktif yang terkena dampak penutupan ini. Detail terkait kompensasi tersebut akan diumumkan dalam waktu dekat, meski belum ada informasi pasti terkait jenis atau bentuk kompensasi yang akan diberikan.
Perlu dicatat bahwa penutupan layanan ini hanya berlaku di wilayah Tiongkok. Bagi pemain yang berada di Asia Tenggara dan wilayah global lainnya, layanan Devil May Cry: Peak of Combat tetap berjalan seperti biasa tanpa perubahan akses.
Penutupan Devil May Cry: Peak of Combat di Tiongkok menyoroti bagaimana perubahan strategi bisnis bisa memengaruhi keberlangsungan adaptasi mobile dari franchise besar. Di negara seperti Tiongkok, pasar game mobile memiliki dinamika yang sangat berbeda, sering kali dipengaruhi oleh regulasi yang ketat serta perubahan tren pasar yang cepat.
Banyak game yang dulunya sangat populer akhirnya harus menutup layanan mereka ketika pengembang tidak lagi melihat potensi keuntungan atau adanya tekanan kompetitif yang tinggi dari game lokal.
Ditutupnya DmC: Peak of Combat di Tiongkok ini menandai akhir perjalanan adaptasi mobile dari franchise ternama tersebut di salah satu pasar terbesarnya. Bagi NebulaJoy, keputusan ini adalah bagian dari strategi bisnis yang dianggap perlu, sementara bagi para pemain, hal ini tentu meninggalkan kesan yang mendalam.