Bakal Beda, Film Aquaman 2 Terinspirasi dari Film Horor
Sutradara James Wan telah mengungkapkan bahwa film vampir kuno Italia adalah inspirasi besar bagi film Aquaman 2 yang diberi tajuk Aquaman and the Lost Kingdom. Ini merupakan sekuel dari Aquaman 2018. Setelah rehat untuk membuat film horor, Qan kembali membuat franchise superhero.
Jason Momoa kembali berperan sebagai Aquaman di film ini. Meskipun syuting saat ini sedang berlangsung untuk sekuelnya, sedikit yang diketahui tentang detail plotnya. Tidak banyak yang diketahui selain bintang Yahya Abdul-Mateen II, Patrick Wilson, dan Amber Heard yang memposting foto samar di Instagram mereka.
Kini ada bocoran informasi baru tentang film Aquaman 2 datang dari sang sutradara James Wan. Berbicara kepada Total Film, Wan berbagi bahwa film ini sangat terinspirasi oleh film horor Italia 1965 yang berjudul Planet of the Vanpires.
“Kalian bisa mengeluarkan anak itu dari kengerian, tetapi kalian tak bakal pernah bisa menghilangkan kengerian mengenai anak itu,” kata Wan kepada majalah itu.
Wan mengakui jika dia menahan beberapa elemen yang lebih gelap untuk film pertama tetapi siap untuk mengeksplorasinya di film kedua.
“Yah, film pertama mengejutkan banyak orang, kan? Dan itu sebagian karena mereka tidak akrab dengan buku komik, yang membahas dunia yang sangat seram dan aneh ini. Orang-orang terkejut karena saya tidak memasukan berbagai hal di sana,” ucapnya.
“Akhirnya waktunya datang. Saya merasa itu tepat dieksekusi sekarang. Jadi dengan film kedua, saya merasa akan lebih mudah bagi orang untuk menerima ke mana kita pergi karena saya sudah meletakkan dasarnya,” lanjutnya.
Planet of the Vampires dirilis pada tahun 1965 dan disutradarai oleh pembuat film Italia Mario Bava dan sering dianggap sebagai pengaruh besar bagi film Alien karya Ridley Scott. Film ini berpusat pada dua pesawat ruang angkasa yang menerima sinyal marabahaya dari planet yang belum dijelajahi.
Setelah mendekati dan mendarat, kru menemukan diri mereka dirasuki oleh entitas seperti vampir dan mulai saling membunuh.
Sumber: Screenrant
