Indonesia Game Developer Exchange (IGDX) Business and Conference 2023 yang berlangsung di Bali pada 11-13 Oktober 2023 lalu telah mencatat kesuksesan yang luar biasa.
Dengan partisipasi lebih dari 930 peserta dan lebih dari 2700 penonton live stream, acara ini menjelma menjadi wadah penting bagi industri game Indonesia.
Seperti apa kemeriahan acara ini? Simak selengkapnya di bawah ini.
IGDX, acara tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bekerja sama dengan Asosiasi Game Indonesia (AGI), memiliki peran kunci dalam meningkatkan kapasitas dan kapabilitas industri game tanah air.
Menurut Semuel Abrijani Pangerapan dari Kominfo, IGDX telah menjadi platform vital sejak 2019, memfasilitasi pertemuan antara game developer dan pemangku kepentingan untuk meningkatkan potensi ekosistem game di Indonesia.
IGDX Business sukses memenuhi permintaan akan platform komprehensif bagi komunitas pengembang game.
Dengan menawarkan kesempatan untuk pertemuan satu lawan satu dengan calon mitra bisnis, IGDX Business bertujuan memperkuat industri game Indonesia.
Total pertemuan yang mencapai 1200 selama dua hari, melampaui tiga kali lipat dari tahun sebelumnya, membuktikan bahwa networking adalah kunci keberhasilan.
Cipto Adiguno, Presiden AGI, menegaskan bahwa kerja sama internasional adalah kunci kesuksesan game di pasar.
Oleh karena itu, memperluas jaringan melalui networking menjadi langkah strategis bagi pengembang lokal.
IGDX 2023 mencatat sejarah dengan mengadakan showcase untuk pertama kalinya, memberikan platform bagi pengembang game Indonesia untuk memamerkan karya terbaru mereka.
Beberapa judul, seperti A Space for the Unbound dari Mojiken Studio, Coffee Talk Episode 2 dari Toge Productions, dan Paw Rumble dari Nuon Digital Indonesia, menarik perhatian para pemain dan investor.
Selain itu, berbagai workshop dari platform terkemuka seperti Steam, Google Play, Xbox, dan Epic Games menambah keberagaman acara.
Workshop ini dirancang untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta, memperkaya wawasan mereka dalam tren, inovasi, dan praktik terbaik dalam pengembangan game.
IGDX Conference menjadi pusat informasi dengan kehadiran pembicara terkemuka seperti Erik Peterson dari Steam, Zhong Wei dari Google, Agnes Kim dari Xbox, dan Chris Murphy dari Epic Games.
Dalam konferensi ini, para pembicara, termasuk perwakilan dari Indonesia, membagikan wawasan, perspektif, dan informasi menarik tentang dukungan platform seperti Steam yang merilis penggunaan bahasa Indonesia.
IGDX juga memberikan penghargaan melalui Indonesia Game Awards dan Indie Rise Awards sebagai bentuk apresiasi terhadap para pengembang game Indonesia.
Mojiken Studio memenangkan beberapa kategori termasuk Game of the Year dengan A Space for the Unbound.
Ini mencerminkan upaya besar dan prestasi luar biasa dalam industri game Tanah Air.
IGDX 2023 tidak hanya memberikan wadah bagi pertukaran pengetahuan dan pengalaman tetapi juga menjadi momen apresiasi bagi industri game Indonesia.
Luat Sihombing, koordinator IGDX, menyampaikan harapannya bahwa IGDX di masa depan akan menjadi episentrum industri game di regional ASEAN, memperkuat konektivitas antara industri game dalam dan luar negeri.
Untuk lebih banyak informasi seputar esports dan video game, jangan lupa untuk follow akun Instagram GGWP di @ggwp_esports!