Sabar Ya! Dampak Lockdown, Distribusi Game FF VII Remake Terhambat
Seiring dengan kebijakan beberapa negara yang menerapkan lockdown, hal ini berdampak pada banyak hal tidak terkecuali pendistribusian game FF VII Remake.
Square Enix telah mengumumkan pembaruan tanggal rilis Final Fantasy VII Remake dikarenakan adanya hambatan dalam pendistribusian game tersebut ke tiap-tiap daerah.
Sebelumnya Square Enix juga sempat memperingatkan bahwa beberapa pemain mungkin tidak mendapatkan salinan fisik Final Fantasy VII Remake tepat diwaktu tanggal perilisan, yaitu 10 April.
Kemudian beberapa hari setelahnya, Square Enix kembali mengingatkan akan hal tersebut karena banyaknya tanggapan beragam dari pembeli yang telah melakukan pre-order.
Hambatan ini terjadi bukan karena kinerja Square Enix yang lambat dalam mendistribusikan gamenya, melainkan adanya kebijakan di beberapa negara yang membatasi distribusi dan pengiriman barang-barang yang tidak penting untuk saat ini.
Dengan kondisi yang belum kondusif ini menjadikan negara-negara tersebut untuk memprioritaskan barang-barang yang lebih penting agar dapat mencapai tujuan secepat mungkin.
Hal ini bukan berarti salinan fisik dari game FF VII Remake tidak akan didistribusikan, hanya saja perusahaan tidak dapat mengontrol dan menentukan waktu kapan barang tersebut akan sampai ke tangan pembeli.
Banyak negara yang menutup game store selama wabah corona ini. Selain itu Square Enix juga menyarankan kepada setiap pembeli yang melakukan pre-order fisik game FF VII Remake agar selalu memantau toko untuk mendapatkan informasi terbaru.
Square Enix selalu menekankan bahwa timnya selalu bekerja keras agar setiap salinan fisik game yang sedang didistribusikan akan sampai diwaktu yang telah dijadwalkan dan bersamaan yaitu 10 April.
Satu hal lagi yang perlu dipahami, kemungkinan keterlambatan ini hanya berlaku bagi para pembeli yang melakukan pre-order game secara fisik.
Bagi kalian yang membelinya secara digital akan tetap bisa mendapatkannya secara tepat waktu yakni pada 10 April 2020.
