Diego Maradona Dihapus dari FIFA 22 Karena Alasan ini
Diego Maradona, salah satu pemain sepak bola terhebat sepanjang masa memberikan kabar mengejutkan! Hal ini dikarenakan bahwa EA telah menegosiasikan kesepakatan untuk menggunakan nama dan kemiripannya dengan orang yang salah.
Seorang hakim memutuskan bahwa studio perlu mengambil langkah pencegahan yang benar terkait penggunaan Diego Maradona dalam permainan, dan tampaknya langkah tersebut sekarang telah diambil.
Ketika pemain menjalankan FIFA 22 sekarang, mereka akan disambut dengan pesan yang memberi tahu mereka bahwa Maradona telah dihapus dari permainan, seperti yang disorot oleh VGC.
“Karena sengketa hukum pihak ketiga, kami harus menangguhkan Diego Maradona dari tampil di FIFA Ultimate Team Packs, Ultimate Draft, dan tim Soccer Aid World XI,” bunyi pesan tersebut.
Jika kamu sudah memiliki kartu FUT Maradona, kamu mungkin dapat menyimpannya. Pesan selanjutnya berbunyi bahwa EA berharap dapat membawa Maradona kembali ke permainan sesegera mungkin, tetapi saat ini tidak ada yang tahu kapan itu mungkin akan terjadi.
Masalah dimulai ketika EA diberi tahu bahwa mereka berpotensi menegosiasikan kesepakatan untuk menggunakan nama dan kemiripan Maradona dengan orang yang salah. Mantan manajer bintang sepak bola Argentina itu, Stefano Ceci.
Ketika diminta untuk membuktikan bahwa Ceci memiliki hak atas nama dan rupa Maradona, dan dengan demikian kemampuan untuk menegosiasikan kesepakatan atas nama Maradona, dia tidak dapat melakukannya.
Itu memperpanjang perselisihan yang panjang dan membingungkan tentang siapa sebenarnya yang memiliki hak untuk merundingkan kesepakatan semacam itu. Mantan pengacara Maradona, Matias Morla, mengklaim pesepakbola itu meninggalkan hak atas perusahaannya sebelum kematiannya, sesuatu yang diperdebatkan oleh dua putri bintang itu.
EA telah dipaksa untuk menghapus beberapa orang dari FIFA 22 musim ini. Benyamin Mendy dari Manchester City ditarik dari pertandingan menyusul beberapa tuduhan yang sangat serius terhadapnya, dan hal yang sama berlaku untuk Mason Greenwood beberapa saat kemudian di musim ini.
Juga masih ada tanda tanya apakah FIFA akan disebut FIFA ke depannya. Kesepakatan EA dengan merek sepak bola global telah selesai dan mungkin akan memilih untuk menyebut seri ini menjadi game yang lain untuk pertama kalinya setelah hampir 30 tahun menggunakan nama FIFA.
Sumber: The Gamer
