7 Rekomendasi Game Online Private Server, Bisa Bikin Nostalgia!
Jarang sekali kita bisa melihat sebuah game berbasis online yang bisa bertahan lama. Seringkali, game tersebut hanya akan bertahan sekitar 7 hingga 9 tahun saja sebelum akhirnya memasuki fase end of service.
Eksistensi komunitas yang solid pun mampu melahirkan sebuah solusi jangka panjang. Hal tersebut lahir dari sebuah konsep bernama private server, atau ibaratnya sebuah server yang dikelola dari komunitas.
Jika kalian mencari sebuah game online lama yang kembali berkat private server, inilah rekomendasi yang tentunya tidak boleh kalian lewatkan!
1. Dragon’s Dogma Online
Tahukah kalian bahwa Dragon’s Dogma memiliki versi MMORPG? Dirilis hanya di Jepang saja, game ini akhirnya ditutup bersama dengan game online lainnya bernama Monster Hunter Frontier Z.
Jika kalian menyukai Dragon’s Dogma dan menginginkan versi online multiplayer, mungkin kalian akan tertarik dengan komunitas DDON yang menghadirkan pengalaman Dragon’s Dogma Online melalui private server.
2. Dragalia Lost Revived
Salah satu game hasil kerjasama Nintendo dan Cygames, Dragalia Lost sempat ditutup pada 2022 lalu. Game yang hanya bisa dimainkan melalui ponsel pintar ini menghadirkan begitu banyak kenangan indah dikarenakan gameplay yang unik pada masanya.
Untungnya, game ini hampir sepenuhnya dibangkitkan kembali melalui komunitas bernama Dragalia Lost Revived, dan salah satu server yang bisa kalian coba jajal adalah Orchis.
3. Soapbox Race World
Ingat dengan Need for Speed dan varian MMORPG bernama Need for Speed World? Game besutan EA Black Box ini menggabungkan kota dari dua game; Most Wanted 2005 dan Carbon. Hasilnya adalah sebuah game balap MMO dengan peta yang ikonis.
Soapbox Race World menghadirkan kembali pengalaman bermain World, lengkap dengan berbagai macam server dengan modifikasi seperti tambahan mobil dan balancing pada ekonomi.
4. Drift City Remastered
Ingat dengan game balap online yang menawarkan grafis cel-shaded ini? Game yang sempat dirilis di Indonesia ini akhirnya bisa kalian mainkan kembali berkat upaya dari para penggemar melalui Drift City Remastered!
5. The Crew Unlimited
Tidak hanya dimatikan, namun juga dicabut aksesnya dari para pemain, The Crew berhasil menjadi salah satu kontroversi terbesar dari Ubisoft. Alih-alih memaksa pemain untuk membeli The Crew 2 dan Motorfest, justru para penggemarnya malah murka!
Tidak bisa dipungkiri, The Crew sendiri merupakan game yang berbeda dibanding kedua sekuelnya. Bisa diibaratkan bahwa The Crew sendiri adalah sebuah sekuel sejati dari seri Driver berkat alurnya yang edgy dan serius.
Saat ini, upaya untuk menghadirkan kembali game ini hadir melalui nama The Crew Unlimited. Beta test saat ini sudah rampung, dan pengembangan mungkin masih akan memakan waktu mengingat banyak fitur yang masih belum siap.
6. Blue Protocol Revival Project
Hanya bertahan sekitar satu tahun saja, Blue Protocol menjadi bukti lainnya atas tidak mampunya Bandai Namco dalam mengurus sebuah game online. Konsep yang dihadirkan BP sangatlah menarik, namun akhirnya runtuh karena tim pengembang yang tidak kompeten.
Dengan jumlah konten yang sedikit, para penggemar tetap ingin kembali ke dunia MMORPG tersebut. Dari keinginan tersebut, lahirlah Blue Protocol Revival Project. Saat ini, belum ada kabar kapan private server ini akan dibuka.
7. Phantasy Star Online: Blue Burst
Salah satu pelopor game online untuk konsol, pertamakali dirilis menuju SEGA Dreamcast. Phantasy Star Online sendiri merevolusi konsep sebuah MMORPG melalui gameplay yang lebih fokus pada action.
Saat ini, para gamer bisa menjajal game yang menjadi inspirasi untuk Monster Hunter melalui Private Server Blue Burst bernama Ephinea. Versi ini bisa dimainkan melalui PC maupun Steam Deck.
Dari ketujuh rekomendasi game online private server, manakah yang pernah kalian mainkan sebelum server resminya ditutup?
