Semenjak Maintenance, GT7 Dibanjiri Review Negatif!
Dengan maintenance yang terjadi selama sehari lebih, para gamer GT7 mulai meluapkan rasa kekesalan mereka dengan melemparkan review negatif untuk game tersebut. Menurut mereka, membuang 70 Dolar untuk ini sangat tidak worth it.
Dari hype menuju sebuah kekecewaan besar, hal ini tidak jarang terjadi di industri gaming. Terlebih lagi, sejak 2020 lalu, semakin banyak kita menemukan hal yang identik, seperti Cyberpunk 2077, menuju MMO seperti New World.
Terkadang, isu ini hadir dari kekhawatiran para gamer terhadap sebuah fitur yang dianggap penting oleh sang kreator game. Dan jelas saja, di tahun 2022 ini sebuah game mengalami sebuah isu fatal yang membuat para gamer tidak bisa memainkan game tersebut.
Sekiranya, di tanggal 17 Maret lalu para pemain dikejutkan dengan sebuah maintenance di game besutan Polyphony Digital. Dengan total MT yang mencapai 30 jam, para gamer menyempatkan waktu mereka untuk menulis review negatif untuk Gran Turismo 7.
Always-online merupakan kesalahan besar
Yup, Gran Turismo 7 merupakan game Gran Turismo pertama yang sepenuhnya membutuhkan koneksi konstan. Gran Turismo Sport sendiri memiliki fitur offline untuk beberapa mode seperti campaign dan livery editor. This is where things go wrong.
Saat Polyphony Digital siap untuk meluncurkan update dengan nomor seri 1.07, sang pengembang menemukan sebuah bug yang mencegah pemain untuk mengakses game. Hal ini yang mengakibatkan maintenance yang berlangsung selama 30 jam.
Hasilnya? Seluruh konten, termasuk GT Mode yang seharusnya bisa dimainkan secara offline, tidak bisa diakses. Ini membuat para pemain mempertanyakan keputusan aneh dari Kazunori Yamauchi.
Tentu, Kaz pernah menyebut always-online sangat penting untuk mencegah cheat. Namun, tampaknya Kaz sendiri tidak menyadari dampak yang mereka hadapi, terlebih dari kacamata para gamer yang ingin menikmati game tersebut.
Dan mengingat sebelumnya Jepang mengalami gempa terbesar sejak 10 tahun yang lalu, maintenance ini seharusnya bisa dimaklumi. Namun, hal ini bisa dicegah jika always-online dihilangkan. Dan akhirnya, ada isu lain yang juga menjadi dalang dibalik review para gamer.
Review negatif GT7 membuka lebih banyak isu yang dibicarakan.
Siapa yang tidak suka dengan microtransaction? Banyak, namun kita tidak bisa melewatkan fakta bahwa sistem ini disematkan di begitu banyak game. Ya, ini termasuk game yang kalian bayar dengan harga penuh.
Kehadiran microtransaction cukup untuk membuat para gamer yang membayar 70 Dolar untuk Gran Turismo 7 kecewa. Ditambah lagi, update 1.07 yang menghadirkan penurunan payout hingga 40 persen untuk balapan berakhir dengan pemain yang meluapkan kekesalan mereka.
Alhasil, kita bisa melihat begitu banyak review di situs Metacritic yang memberikan nilai 0 untuk ulasan mereka. Saat artikel ini ditulis, skor yang diraih untuk Gran Turismo 7 berada di 2,6 yang terlihat sangat menyedihkan.
Sumber: Metacritic
