CEO Sony Interactive: Harga Game PS5 Masih Wajar
CEO Sony Interactive Entertainment, Jim Ryan buka suara terkait harga PlayStation 5 yang sempat membuat banyak gamer terkejut. Menurut Ryan, adanya kenaikan harga dari game PS4 ke PS5 adalah sesuatu yang wajar.
Meski memang pada kenyataannya Sony mengatakan terkadang sebuah kenaikan akan membuat beberapa orang tidak senang atau tak mampu membelinya sering-sering.
Menurut Jim Ryan, adanya kenaikan harga adalah sesuatu yang sangat wajar karena ada berbagai keuntungan yang didapatkan gamer di era generasi console saat ini. Ryan mengatakan hal ini ketika ditanya apakah harga US$70 atau 70 pound adalah harga wajar.
“Jika Anda mengukur jam hiburan yang disediakan oleh video game, seperti Demon’s Souls dibandingkan dengan model hiburan lain, di situ sudah kelihatan perbandingannya,” tutur Ryan.
Menurutnya, memainkan game di PS5, gamer akan merasakan hiburan yang panjang. Hal tersebut tentu akan lebih lama dibandingkan menonton film atau mendengarkan musik.
Karena jika dihitung, rataan game khususnya yang open world di era generasi console di akhir era PS4 adalah kurang lebih 30 jam jika gamer memainkannya hingga tamat.
Angka tersebut bertambah signifikan seiring semakin bagusnya pembuatan game karena banyak developer kini yang memasukan kontennya agar lebih solid seperti menambahkan side quest atau aktivitas lainnya.
Ryan juga membantah laporan bahwa Sony mempertimbangkan untuk menaikkan harga game generasi berikutnya melebihi $70 / £70.
Bahkan dia mengkritik pemberitaan di Bloomberg sebelumnya dan menganggap bahwa niat menaikan harga yang dilakukan Sony adalah salah.
Ini merupakan pertama kalinya harga game naik sejak peluncuran PS3 dan Xbox 360. Tapi masih ada solusinya loh karena bagi siapa pun yang tidak ingin membayar harga tersebut, layanan berlangganan game menjadi sweet spot karena dengan harga murah, kalian bisa memainkan banyak game.
Perlu dicatat, US$70 atau 70 pound itu bisa disetarakan dengan Rp1 jutaan rupiah untuk kurs per Rabu, (18/11/2020).
Tentunya harga game PS5 ini jika naik tentunya cukup memberatkan banyak gamer yang nantinya akan berdampak pada pilihan mereka dalam membeli game.
Sumber: The Gamer
