Wawancara Ekslusif dengan Amazon Konfirmasikan Sensor Konten Blue Protocol!
Melalui wawancara eksklusif dari Blue Protocol Database, kita bisa menyaksikan masa depan Blue Protocol server Global, dari cakupan wilayah menuju sensor konten!
Sejak dirilis pada 14 Juni lalu, Blue Protocol langsung disukai oleh para pemain dari Jepang. Game ini menjadi highlight utama dalam segmen Online RPG yang sebelumnya didominasi sepenuhnya oleh Phantasy Star Online 2.
Sayangnya, para pemain luar merasa kesulitan mengakses game ini. Versi Jepang yang dirilis memiliki sistem anticheat yang sangat ketat! Ditambah lagi, Bandai Namco akan langsung memberikan ban bagi para gaijin yang nekat mencoba game ini.
Satu-satunya harapan yang bisa dilakukan oleh para gamer luar adalah menunggu versi Amazon. Dan berbicara mengenai Amazon, belum lama ini Blue Protocol Database berhasil mewawancarai sang publisher mengenai Blue Protocol serta sensor konten yang diberlakukan!
Perilisan yang ditunda serta hilangnya server Asia.
Tim BPDB berkesempatan untuk mewawancarai Mike Zadorojny selaku Franchise Lead. Ada begitu banyak pertanyaan yang dilemparkan, namun penulis hanya akan menyebut beberapa highlight penting saja. Let’s get started.
Satu hal yang membuat para pemain bertanya-tanya tentu datang dari alasan AGS menunda perilisan Blue Protocol. Pasalnya, wilayah Macau / HK / Taiwan serta Korea Selatan akan dirilis di tahun ini, sementara AGS harus ditunda hingga 2024.
Mike menjelaskan bahwa mereka harus menjalani beberapa perubahan untuk bisa dimasukkan ke dalam ekosistem Amazon. Contohnya, jika para pemain membutuhkan bantuan melalui customer support, mereka harus memiliki infrastruktur untuk mendukung hal tersebut.
Selain itu, mereka juga ingin memastikan sistem keamanan yang cocok. Salah satu hal yang cukup dibenci oleh para pemain adalah sistem anticheat Wellbia yang terlalu agresif. Tampaknya, AGS ingin menggunakan anticheat lain yang lebih bersahabat.
Selain itu, tidak adanya server SEA menjadi pertanyaan yang cukup keras. Menurut Mike, mereka saat ini hanya memiliki hak publikasi untuk wilayah tersebut saja. AGS sendiri ingin mengekspansi cakupan wilayah, tidak peduli dimanapun para pemain berada.
Namun, untuk mendapatkan tujuan tersebut, mereka ingin memastikan infrastruktur yang digunakan bisa menjamin performa yang mulus saat tersambung menuju server Barat. Tujuan akhir yang dituju adalah mendapatkan ping yang stabil.
Censorship yang diberlakukan untuk mengejar target pasar.
Amazon Games Studio selaku publisher secara terbuka mengakui sensor konten yang diberlakukan dalam game Blue Protocol. Menurut mereka, hal ini harus dilakukan untuk memenuhi standar dan ekspektasi para pemain yang mayoritas berasal dari wilayah Barat.
Selain itu, Amazon Games Studio juga mengincar rating ESRB serendah mungkin, yaitu T untuk Teen atau remaja. Bagi mereka, hal ini dilakukan untuk meraih berbagai macam kalangan pemain, baik orang tua ataupun anak muda untuk bermain bersama.
Hal ini mereka lakukan dengan menghapus beberapa fitur. Dua diantaranya yang saat ini telah dikonfirmasikan adalah tombol jiggle physics serta dibuangnya tipe badan small yang bagi Amazon Games Studio dianggap sebagai bentuk badan anak-anak.
Sumber: Blue Protocol DB
