Kejutan! Sony Beli Studio yang Ikut Menangani Game Halo Infinite
Sony melanjutkan ekspansi studio pihak pertama dengan mengakuisisi Valkyrie Entertainment baru-baru ini. Pengembang yang berbasis di Seattle ini telah mengerjakan sejumlah proyek populer termasuk game League of Legends, game Halo Infinite, dan game God of War.
Mereka saat ini tampaknya terlibat dalam God of War: Ragnarok yang akan datang. Didirikan pada tahun 2002, Valkyrie Entertainment telah menawarkan dukungan kepada beberapa perusahaan AAA seperti Sony, Microsoft, dan Warner Bros.
Selain membantu God of War, Sony merekrut Valkyrie untuk mengerjakan proyek sebelumnya seperti Infamous 2 dan Twisted Metal. Sementara itu, Microsoft meminta bantuan pengembang untuk lima seri pertama Forza Motorsport. Warner Bros. Interactive Entertainment bekerja sama dengan Valkyrie untuk mengerjakan Batman: Arkham Origins, Injustice 2, dan Middle-Earth: Shadow of War.
Berita akuisisi Sony diumumkan di Twitter oleh kepala PlayStation Studios Hermen Hulst. Dalam sebuah tweet singkat, Hulst menyambut studio ke “keluarga PlayStation Studios” dan berbagi bahwa mereka akan “memberikan kontribusi yang tak ternilai untuk franchise utama PlayStation Studios.”
Penambahan Valkyrie Entertainment membawa tim internal PlayStation dari studio pihak pertama menjadi 17. Akuisisi Valkyrie terjadi hanya beberapa bulan setelah Bluepoint Games dan Housemarque bergabung dengan keluarga PlayStation Studios.
Setelah berita Bluepoint Games pecah, Hulst memberikan beberapa wawasan kepada IGN tentang pertumbuhan internal PlayStation Studios. Sebelum menambahkan Housemarque ke daftar mereka musim panas ini, penambahan besar terakhir adalah pada tahun 2019 ketika Sony membeli pengembang Spider-Man Insomniac Games.
Setelah mendapatkan Housemarque, Sony menambahkan Nixxes Software dan Firesprite serta Bluepoint ke dalam keluarga mereka yang terus berkembang.
Perubahan kecepatan yang tiba-tiba untuk Sony mungkin ada hubungannya dengan akuisisi Microsoft atas Bethesda pada akhir 2020 atau bisa jadi karena rumor baru-baru ini bahwa PlayStation akan meluncurkan layanan berlangganan untuk menyaingi Game Pass Xbox sekitar tahun depan.
Tapi ini hanya sebatas prediksi, biar waktu yang menjawab ya gengs.
Sumber: The Gamer
