Sony Luncurkan Iklan Liga Champions, Isinya Super Kocak!
Sony meluncukan iklan Liga Champions yang memiliki isi super kocak. Seperangkat iklan PlayStation baru yang ditayangkan perdana selama acara Liga Champions yang menampilkan berbagai macam karakter ciptaan mereka seperti Kratos, Atreus, Aloy, dan Ratchet semuanya muncul di lapangan.
Iklan Liga Champions yang diluncurkan Sony ini berhubungan dengan PlayStation yang menjadi salah satu sponsor besar Liga Champions dan selalu memasang iklan selama pertandingan dan di sekitar tribun.
Namun, set iklan terbaru ini mungkin yang paling mantap dan pasti yang paling keren dari kerjasama mereka.
Seperti yang diketahui oleh Push Squaree, saat ini ada tiga iklan berbeda yang ditampilkan. Yang pertama memiliki Kratos dan Atreus berjalan keluar ke lapangan bersama-sama.
Meskipun penampilannya cukup pendek, menarik untuk dicatat bahwa baik Kratos dan Atreus menggunakan model karakter di God of War: Ragnarok karena Atreus terlihat jauh lebih tua.
Iklan berikutnya menunjukkan Aloy berdiri dengan manajer di sela-sela pertandingan yang sedang berlangsung. Aloy menggunakan Fokusnya untuk melakukan pergantian pemain. Seperti halnya Kratos dan Atreus, sepertinya Aloy menggunakan modelnya dari Forbidden West.
Iklan terakhir sedikit lebih gelap dan Ratchet & Clank muncul untuk membawa pemain yang cedera menggunakan tandu yang muncul dari granat yang dilempar. Semua iklan ini memiliki benang merah mengiklankan game PlayStation terbaru.
Tidak jelas apakah lebih banyak iklan PlayStation ini akan dibuat untuk lebih banyak jajaran PlayStation, tetapi ini adalah sebuah hal menarik untuk penggemar karakter ini.
Manuver Sony Luar Biasa
Sony akan lebih gila dalam hal akuisisi di mana hal ini diungkapkan oleh CEO dan Ketua Sony Pictures Tony Vinciquerra bahwa dia yakin pertumbuhan dalam industri game akan mengarah pada lebih banyak lagi merger dan akuisisi perusahaan.
Tentunya berita soal Sony akan lebih gila dalam hal akuisisi ini menjadi hal menarik. Pasalnya, Vinciquerra yakin Sony berada dalam posisi yang baik untuk pertumbuhan tersebut dan akan terus membeli lebih banyak studio.
Selama Konferensi Media, Komunikasi & Hiburan Bank Of America Merrill Lynch, Vinciquerra berbagi pemikirannya tentang masalah ini.
“Media tradisional televisi dan film mungkin telah mencapai puncaknya dan area pertumbuhan baru akan menjadi bisnis game, dan siapa yang memiliki posisi lebih baik daripada Sony untuk bisnis itu?” ucap Vinciquerra.
“Mungkin ada terlalu banyak studio film dan kalian mungkin melihat satu atau dua lebih sedikit selama lima hingga sepuluh tahun ke depan,” ujarnya.
