Waduh, Mulai Bulan Juli Harga Semua Gim di Steam Naik?!
Berbelanja game di Steam atau DRM lainnya kini sudah menjadi kebiasaan para gamer PC. Namun pada tanggal 18 Juni lalu, ada kabar yang mengatakan kalau harga seluruh gim di steam akan naik bulan depan lho!
Apa yang menyebabkan ini terjadi? Apakah memang terjadi di seluruh dunia dan sengaja dilakukan oleh Valve?
Naik Harga di Steam Terjadi karena Terkena Pajak
Ternyata kenaikan harga ini disebabkan oleh mulainya diterapkan pajak ke seluruh pembelian game lewat Steam di Indonesia. Jumlah pajak yang akan dikenakan adalah 10%, jadi jika harga game tersebut biasanya Rp 120.000, maka setelah dikenai pajak harganya naik menjadi Rp 132.000
Pajak baru ini akan mulai diterapkan pada tanggal 1 Juli 2020, bersama dengan kenaikan pajak untuk negara Arab Saudi yang tadinya 5% menjadi 15% pada tanggal yang sama.
Kabar ini cukup mengejutkan, karena sudah bertahun-tahun sejak berbelanja di Steam bisa menggunakan mata uang Rupiah tidak ada wacana mengenai pajak untuk gim di Steam, apalagi karena biasanya Steam justru memberikan diskon, bukan kenaikan harga.
Penarikan pajak ini dilakukan karena game PC masih termasuk dalam pembelian produk dan jasa digital dari luar negeri, yang sejak tanggal 5 Mei 2020 lalu sudah mulai diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 48/PMK.03/2020.
Nah, berhubung tanggal 25 Juni ini Steam akan mengadakan Summer Sale hingga tanggal 9 Juli, berarti kita ada waktu untuk membeli gim Steam dengan harga miring dan sebelum kena pajak!
Ini kesempatan emas bagi kamu yang masih memiliki beberapa gim yang sudah diincar tapi masih menunggu diskon.
Tapi ingat, membayar pajak adalah salah satu upaya kita mendukung pembangunan dalam negeri jadi jangan sampai pajak kalian jadikan sebagai musuh, ya!
Jadi bagiamana gamers pembaca GGWP.ID? Sudah siap beradaptasi dengan naik harga di Steam ini?
