Diduga Gunakan Aset Front Mission, Square Enix Tuntut Mecharashi
- Proyek Front Mission Mobile dibatalkan, yang berakhir dengan Blackjack Studio mengembangkan game mecha tactics RPG versi mereka sendiri.
- Square Enix lalu mulai menuntut Blackjack Studio karena diduga menggunakan aset Front Mission.
- Jika Square Enix menang, diperkirakan biaya yang harus dibayarkan oleh Blackjack Studio sebesar 150.000 Dolar untuk setiap pelanggaran.
Genre mecha sudah mulai bangkit dari kubur. Akhir-akhir ini saja, para gamer dipuaskan dengan demo Mecha BREAK yang dikembangkan oleh Amazing Seasun. Terlepas dari potensi pay-to-win, Mecha BREAK menawarkan gameplay yang selama ini dicari-cari.
Namun tentunya, para gamer menginginkan lebih, tidak hanya Mecha BREAK saja, mereka juga menginginkan game seperti Front Mission. Berita bagusnya, saat ini sudah ada dua game yang akan memanjakan para pecinta tactics RPG; Kriegsfront Tactics dan Mecharashi.
Akan tetapi, ada hal janggal yang terjadi dengan game yang dikembangkan oleh Blackjack Studio. Mecharashi diduga menggunakan aset Front Mission yang akhirnya mendorong Square Enix untuk menuntut sang studio!
Berawal Dari Proyek yang Batal
Di tahun 2022 lalu, Square Enix menginginkan sebuah entri mobile untuk Front Mission. Untuk merealisasikan mimpi tersebut, sang perusahaan yang terkenal dengan entri seperti Final Fantasy mulai menarik sebuah studio. Dan studio tersebut tidak lain dan tidak bukan ialah Blackjack Studio.
Hasilnya, sebuah entri bernama Front Mission 2089: Borderscape pun diumumkan. Game ini akan menjadi entri yang tidak hanya akan dirilis untuk mobile, namun juga multiplatform mengikuti tren game mobile sejak Genshin Impact dirilis.
Sayangnya, baik Blackjack Studio maupun Square Enix pun tampak diam, tidak mengumumkan kelanjutan dari pengembangan Front Mission Mobile ini. Alhasil, proyek ini tidak lama dibatalkan per bulan Oktober 2022, meninggalkan Blackjack Studio dengan aset yang tidak terpakai.
Mecharashi Diumumkan, Square Enix Tidak Senang
Tidak diketahui apa yang terjadi setelah Square Enix melepaskan diri dari kerjasama dengan Blackjack Studio. Namun, tampaknya sang studio tidak rela untuk begitu saja membatalkan game yang telah mereka kembangkan.
Mecharashi pun diumumkan sebagai jawaban mereka. Entri mecha berbasis tactics RPG ini disebut-sebut menawarkan gameplay ala Front Mission. Mendengar hal ini, Square Enix pun dengan sigap mulai menginvestigasi game besutan Blackjack Studio tersebut.
Tidak perlu memakan lama bagi Square Enix untuk mendapatkan bukti yang cukup konkrit. Mereka mulai membandingkan sejumlah screenshot dari Front Mission 2089: Borderscape dengan Mecharashi. Hasilnya? Dari desain mech saja, keduanya terlihat begitu mirip.
Tidak heran apabila Square Enix mulai serius untuk mendorong kasus ini ke pengadilan. Dilansir melalui Polygon, estimasi biaya kerusakan diperkirakan sebesar 150.000 Dolar untuk setiap pelanggaran.
