Iklan Mulai Hadir di Aplikasi Telegram Tahun 2021, Seperti Apa?

Mulai tahun 2021, Telegram akan menampilkan iklan di dalam aplikasi. Kebijakan tersebut ditempuh setelah pengguna Telegram mencapai angka 500 juta.
Menurut sang pendiri, Pavel Durov, selama ini Telegram masih membiayai perusahannya dari kantong sendiri. Namun seiring dengan berjalannya waktu, ia harus memutar otak.
Mengikuti Media Sosial Lain, Spotify Hadirkan Fitur Story
Dengan sebuah pilihan, apakah ia harus menjual Telegram atau memanfaatkan layanannya untuk meraup keuntungan, yakni dari sebuah iklan.
Penempatan iklan tidak akan menggangu pengguna
Durov melanjutkan, Telegram tak akan menampilkan iklan di ruang chat pribadi para pengguna dengan teman dan keluarganya.
“Kami pikir menampilkan iklan di chat atau group chat pribadi adalah ide yang buruk. Komunikasi antara orang-orang harus bebas dari berbagai jenis iklan,” kata Durov seperti dikutip dari Engadget, Jumat (1/1/2021).
Nantinya iklan di Telegram akan dibuat tidak mengganggu pengguna serta menghargai privasi pengguna. Iklan-iklan ini akan tampil di channel umum yang ada di Telegram