Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Gaming Awet, Bocoran ROG Ally X Hadirkan Baterai Kapasitas Raksasa!

Jika kalian merasa gaming di ROG Ally terasa boros, bocoran untuk varian X ini akan membuat gaming semakin awet berkat kapasitas baterai yang semakin besar!

Satu hal yang agak merepotkan saat bermain game di sebuah UMPC atau ultra mobile PC ini adalah waktu yang sangat singkat. Saat dimainkan tanpa di-charge, rata-rata gaming handheld berbasis PC ini hanya bisa bertahan sekitar 2 jam saja.

Tentunya, untuk game indie ringan kalian akan bisa mendapatkan waktu yang cukup awet seperti 5 hingga 7 jam. Sayangnya, performa ini masih dianggap kurang saat diadukan dengan gaming handheld sejati seperti Nintendo Switch.

Mendengar begitu banyak keluhan yang ada, ASUS pun sudah mempersiapkan ROG Ally X yang digadang-gadang akan hadir dengan kapasitas baterai yang lebih besar. Produk ini sebelumnya sempat bocor, namun akhirnya kita bisa mendapatkan lebih banyak detail mengenai UMPC satu ini.

Kapasitas baterai dua kali lipat!

Sumber: VideoCardz

Untuk melawan isu yang ada, ROG Ally X akan mendapatkan ukuran baterai yang diperbesar. Jika sebelumnya generasi awal hanya memiliki baterai berukuran 40Wh, maka varian X akan membawa kapasitas yang digandakan sebesar 80Wh!

Peningkatan ini jelas akan memberikan waktu gaming yang lebih lama, namun estimasinya tidak bisa diperkirakan. Dengan ukuran yang dikali dua, maka perkiraan waktu bermainnya pun akan digandakan, setidaknya bisa mendapatkan waktu tiga jam untuk game AAA dalam performa tertinggi.

Dampaknya pun akan terasa di tangan para pemain. Dilansir dari VideoCardz, ROG Ally X memiliki berat 70 gram lebih dibanding kakaknya. Selain itu, kapasitas baterai yang lebih besar juga membuat perangkat lebih tebal. Apakah ini akan terasa mengganggu? Kita lihat saja nanti!

Harga yang mahal.

Selain kapasitas baterai, ada beberapa hal lainnya yang juga ditingkatkan. Contohnya, RAM yang sebelumnya hanya 16GB saja ditingkatkan menjadi 24GB. Ini disebut akan membantu ROG Ally untuk mengalokasikan lebih banyak memori untuk sektor GPU.

Fan yang digunakan juga lebih kecil. Dan untuk mengakomodasi pilihan SSD yang ada, ASUS mengimplementasikan jenis NVMe 2280 yang lebih umum ditemukan di pasaran.

Semua ini jelas akan mendorong harga yang cukup tinggi. Harga resmi pun saat ini belum dikonfirmasikan, namun rumor menyebutkan ASUS akan menjual produk ini di harga 799 Dolar Amerika untuk varian Ryzen Z1 Extreme. Varian Ryzen Z1 standar tidak akan dihadirkan, kemungkinan karena kurangnya peminat untuk chipset ini.

Sumber: VideoCardz

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mecca Medina
EditorMecca Medina
Follow Us