Apa Itu Fitur Adaptif 120Hz di Samsung Galaxy Note 20 Series?

Samsung secara resmi sudah memperkenalkan Samsung Galaxy Note 20. Smartphone ini akan menjadi salah satu smartphone yang meramaikan pertarungan smartphone di Indonesia.
Tentu sebagai salah satu smartphone unggulan kelas atas, Samsung membawa berbagai fitur menarik sehingga menjadikan smartphone ini sebagai ponsel yang super lengkap dan bisa digunakan untuk kebutuhan apapun.
Salah satu fitur ciamik yang disiapkan Samsung untuk smartphone ini adalah fitur layar super keren. Inovasi yang dibawa adalah inovasi dari sisi ukuran, resolusi, dan fitur penunjang yang membuatnya menjadi layar yang luar biasa.
Salah satu inovasi yang dibawa di Samsung Galaxy Note 20 adalah teknologi Variable Refresh Rate (VRR). Galaxy Note20 Ultra sebagai varian tertinggi dari Galaxy Note20 Series menjadi smartphone pertama di industri yang mengusung layar OLED berteknologi VRR.
Teknologi tersebut pun dirancang langsung oleh salah satu unit bisnis Samsung, yakni Samsung Display.
VRR memungkinkan layar untuk memiliki kemampuan adaptive frequency yang berguna dalam menentukan refresh rate terbaik di setiap penggunaan smartphone.
Lantas apa gunanya fitur yang satu ini? Pertama, fitur ini adalah fitur yang berguna untuk membuat smartphone lebih paham dengan perilaku penggunanya.

Dengan begini smartphone punya dua fokus yakni Power to Work dan Power to Play. Dengan fitut adaptif, refresh rate yang dihasilkan akan variatif secara otomatis.
Misalnya, saat pengguna membuka aplikasi game, maka layar Galaxy Note20 Ultra akan menerapkan refresh rate tertinggi, yaitu 120Hz, untuk menghadirkan tingkat respons sentuhan yang sangat cepat tanpa delay.
Setelah game, mungkin pengguna akan menonton film, refresh rate akan turun ke 60Hz sehingga memungkinkan pengguna untuk memasang resolusi layar tertinggi yaitu QHD+ yang memberikan pengalaman menonton terbaik.

Kedua, fitur yang satu ini juga bisa membuat smartphone menjadi lebih hemat baterai. Pasalnya, smartphone tak perlu menerapkan refresh rate tinggi terus menerus namun menyesuaikannya dengan kebutuhan.
Menurut penuturan Samsung, teknologi VRR mampu menurunkan konsumsi baterai sekitar 22% dibandingkan dengan layar jenis lainnya.
Selain itu, saat layar Galaxy Note 20 Ultra menggunakan refresh rate terendah, yaitu 10Hz, maka perangkat tersebut hanya menggunakan sekitar 40% dari daya baterai yang normalnya dibutuhkan saat perangkat menjalankan pengaturan layar default.
“Fitur adaptive resfresh rate pada Galaxy Note20 Series menegaskan komitmen Samsung dalam menghadirkan inovasi yang mampu mentransformasi industri, satu hal yang konsisten dilakukan oleh Galaxy Note Series sejak awal perjalanannya,” tutur Taufiqul Furqan, Products Manager Samsung Electronics Indonesia.
“Ditambah dengan Dynamic AMOLED 2X, Galaxy Note20 Series benar-benar mampu memanjakan mata pengguna, sehingga membuat perangkat ini cocok sebagai daily driver bagi konsumen Indonesia yang mengutamakan sisi produktivitas dan pengalaman menikmati hiburan terdepan dari sebuah smartphone,” pungkasnya.
Bagaimana? Sudah paham? Bagi yang tertarik, kalian bisa langsung membeli smartphone ini. Untuk Samsung Galaxy Note 20, harganya dibanderol di angka Rp14,99 juta.
Sedangkan Galaxy Note20 Ultra varian 256GB memiliki harga Rp17.999.000 dan varian 512GB dibanderol senilai Rp19.999.000.