Tanpa Google, Huawei Mate 30 Pro Hadir di Indonesia! Masih Bisa Main Gim?

Huawei Mate 30 Pro secara resmi hadir di Indonesia pada Kamis (14/11), walaupun tanpa adanya layanan Google. Lalu, apakah kamu masih bisa bermain gim populer dengan smartphone ini?
Mengusung tagline “Rethink Possibilities“, Huawei Mate 30 Pro lahir dari inovasi teknologi yang akan mendorong batasan-batasan perkembangan teknologi mobile.
Lo Khing Seng, Deputy Country Director Huawei Consumer Business Group mengatakan, “Kami senang sekali akhirnya bisa menghadirkan smartphone flagship kami di penghujung tahun 2019.”
“Huawei Mate 30 Pro, seperti seri Mate sebelumnya, akan menentukan standar baru bagi smartphone seri flagship. Mulai dari performanya, desain, hingga teknologi fotografi mobile-nya yang sudah diakui keunggulannya oleh berbagai pihak.”
Lalu, fitur apa saja sih yang ada dalam Huawei Mate 30 Pro ini?

Smartphone ini diperkuat oleh chipset Huawei Kirin 900. Chipset ini dilengkapi dengan tiga tingkat arsitektur efisiensi daya untuk CPU, Da Vinci NPU dari Huawei, serta supersize 16-core GPU.
Sehingga, Huawei Mate 30 Pro ini mendukung jaringan 2G/3G/4G, bersama dengan Dual SIM, Dual Standby, dan band FDD/TDD frekuensi penuh untuk memberikan konektivitas yang mulus.

Selain itu, Huawei juga memberikan fitur yang paling dicari bagi kamu yang suka banget bermain gim. Karena, Huawei Mate 30 Pro dilengkapi dengan sistem pendingin multi-dimensi yang dapat meratakan sumber panas bahkan pada saat bermain gim.
Untuk segi penyimpanan, Huawei Mate 30 Pro hadir dengan ruang dan penyimpanan yang lebih. Yup! Smartphone ini memberikan ruang penyimpanan sebanyak 8GB RAM dan 256GB ROM.
Tidak sampai di situ, Huawei Mate 30 Pro juga memberikan sentuhan yang beda pada produknya tersebut

Huawei Mate 30 Pro mendukung AI Gesture Control, yang membuat kamu dapat dengan mudah mengakses smartphone tanpa harus menyentuhkan jarimu ke layar. Bahkan, kamu juga bisa melakukan screenshot tanpa harus menyentuhkan jarimu di layar.
Selanjutnya, Huawei juga menghadirkan fitur Intuitive Side-touch Interaction, untuk menggantikan tombol suara di samping layar. Fitur ini pun dapat digunakan selayaknya gamepad dengan dua tombol virtual di tepi layar saat bermain gim.

Smartphone keluaran Huawei ini, dilengkapi dengan empat kamera di belakang. Terdiri dari 40 MP Cine Camera Ultra Wide Angle Lens, dan 40 MP SuperSensing Camera sebagai dua kamera utama, MP Telephoto Lens, dan 3D Time of Light Camera untuk memberikan efek bokeh.
Bukan hanya itu, Huawei Mate 3 Pro juga dilengkapi dengan baterai 4500mAh, sehingga bisa bertahan sampai dengan dua hari. Smartphone ini juga terdapat fitur Huawei 40W SuperCharge Technology yang dapat mengisi baterai dari 0 persen hingga 70 persen hanya dalam waktu 30 menit.
Namun sayangnya, Huawei Mate 30 Pro ini sama sekali tidak didukung layanan Google

Artinya, kamu tidak akan menemukan aplikasi yang berhubungan dengan Google di smartphone ini. Misalnya seperti Play Store, Gmail, Google Maps, YouTube, dan layanan lainnya.
Terkait masalah ini, Lo Khing Seng menjelaskan bahwa pihaknya memberikan alternatif yang bisa dipakai. Yup! Pihaknya menghadirkan Huawei Mobile Services (HMS) sebagai pengganti Google Mobile Services (GMS).

Namun, hadirnya HMS di smartphone ini juga belum tentu menyelesaikan masalah. Pasalnya, masih banyak aplikasi GMS yang belum hadir di HMS. Sehingga, kamu harus mengunggah aplikasi tersebut dari pihak ketiga.
“Satu hal yang pasti, Huawei tetap berkomitmen untuk memberikan apa yang dibutuhkan konsumen. Ini sebenarnya terjadi karena faktor eksternal. Tapi di HMS, kita sudah bekerja sama dengan banyak top apps di Indonesia,” ujar Khing Seng.
Sebagai informasi, Huawei Mate 30 Pro sudah bisa dipesan secara pre-order pada 15-22 November 2019. Kamu bisa mendapatkan smartphone ini dengan harga Rp12.499.000.