OPPO Reno 4 Dipastikan Bakal Meluncur di Indonesia! Kapan ya?

OPPO Reno 4 kabarnya bakal hadir di Indonesia menyusul telah diperolehnya sertifikat resmi melalui postel maupun TKDN dari Kemenperin. Artinya, OPPO Reno 4 sudah boleh segera dipasarkan di Indonesia. Smartphone ini merupakan suksesor dari OPPO Reno 3 yang tentunya hadir dengan berbagai teknologi terkini dengan berbagai fitur baru yang tersedia untuk para penggemarnya.
“OPPO Reno4 akan segera kami perkenalkan di Indonesia dalam waktu dekat, mungkin dalam hitungan minggu. Perangkat ini hadir dengan membawa keunggulan pada sisi perekaman video dan fitur kamera terbaru yang akan menarik minat konsumen. Tentunya,” tutur Aryo Meidianto, PR Manager OPPO Indonesia.
“OPPO Reno4 akan hadir dengan spesifikasi perangkat keras terbaik dikelasnya. Namun perlu dicatat, spesifikasi perangkat Reno4 yang beredar di Indonesia akan berbeda dengan yang ada di Tiongkok,” lanjutnya.
Sebelumnya, OPPO Reno 4 sudah diperkenalkan lebih dulu di Tiongkok pada 6 Juni 2020. Sama seperti pendahulunya, smartphone tersebut bakal dirilis dengan spesifikasi yang berbeda di Indonesia. Tentunya perbedaan ini dilakukan setelah OPPO melakukan survey para pengguna di masing-masing wilayahnya.
Seri Reno sendiri merupakan smartphone yang diperuntukan untuk kalangan anak muda yang memilkiki aktifitas padat dan selalu berinteraksi di media sosial dengan foto atau video. Dengan begini, Reno juga memiliki desain yang ciamik dan berkarakter.

Tapi yang sangat disayangkan adalah belum ada spesifikasi resmi dan juga tanggal perilisannyta di Indonesia. Namun meski begitu, ada sedikit bocoran spesifikasi seperti teknologi pengisian ulang cepat VOOC, seperti para suksesornya.
Namun, belum dapat dipastikan teknologi VOOC mana yang akan dibawa oleh perangkat ini, mengingat OPPO memiliki dua teknologi terbaru VOOC, yakni 30W VOOC Flash Charge 4.0 dan 65W SuperVOOC 2.0.
Untuk masalah harga, di Tiongkok, smartphone ini dibanderol dengan harga sekitar Rp6 juta. Yang keren adalah di Tiongkok, smartphone ini sudha menggunakan jaringan 5G yang tentunya belum bisa dioperasikan di Indonesia.
Dengan tidak adanya dukungan 5G maka dapat diperkirakan perangkat ini akan dijual lebih murah di Indonesia. Bagaimana menurut kalian? Tertarik?