Tim Dota Macan Semeru Harus Terhenti di Hari Kedua Grand Final APAC Predator League
Perjalanan tim Dota Macan Semeru yang mewakili Indonesia di grand final APAC Predator League 2022 harus terhenti di hari kedua.
Tim yang berisikan Dreamocel, MamangDaya, WOMY, Jhocam, dan You K, harus mengakui tim asal Filipina, Execration, di babak kedua lower bracket yang berlangsung dalam sistem Best of one (BO1).
Perjalanan tim Dota Macan Semeru memang terbilang berat karena secara bracket bergabung dengan tim-tim kuat serta penghuni divisi 1 DPC.
Sebut saja lawan pertama Macan Semeru di upper bracket, team SMG, yang mengalahkan dan melempar Macan Semeru ke lower bracket.
Pada babak pertama lower bracket, Macan Semeru harus berjuang ekstra untuk berhasil menang atas Yangon Galacticos. Bahkan kemenangan Macan Semeru diwarnai dengan aksi comeback menawan.
Barulah pada babak kedua lower bracket, Macan Semeru harus dipaksa pulang lebih dini dari gelaran grand final APAC Predator League oleh salah satu tim kuat asal Filipina, Execration.
Hasil ini tentunya bisa menjadi evaluasi khususnya bagi tim dan pemain bahkan komunitas Dota di Indonesia, dimana gap dengan pemain Filipina maupun negara Asia Tenggara lainnya sudah semakin jauh.
Gelaran grand final APAC Predator League 2022 masih berlangsung hingga malam nanti waktu setempat (13/11). Tim PUBG Macan Semeru yang mewakili Indonesia masih memiliki peluang untuk mengamankan hasil maksimal.
