Inilah 5 Fitur Penting CS:GO yang Dihapus pada Counter Strike 2
Setelah upgrade ke Counter Strike 2, fitur CS:GO ini dihapus di CS2. Apa saja fitur-fitur tersebut?
Bagi para gamer, khususnya fans CS:GO mungkin sudah mengetahui bahwa sudah muncul game baru bernama Counter Strike 2.
Kehadiran game tersebut tentunya banyak dinantikan fans karena memiliki peningkatan pada berbagai sektor.
Namun, ada beberapa hal yang mengecewakan karena fitur penting di CS:GO dihapus pada Counter Strike 2. Bisa dikatakan, fitur yang hilang tersebut sangat disukai oleh para pemain.
Untuk mengetahui apa saja fitur penting CS:GO yang dihapus pada Counter Strike 2, simak ulasannya di bawah ini.
Fitur CS:GO yang dihapus di CS2
1. Arms Race
Fitur penting CS:GO pertama yang dihapus adalah Arms Race. Mode Arms Race adalah permainan yang mengharuskan pemain mengumpulkan senjata dan membunuh musuh untuk mendapatkan senjata lebih kuat.
Mode tersebut sangat populer di kalangan pemain CS:GO karena menawarkan pengalaman yang santai dan menyenangkan.
Mode ini memiliki beberapa keunggulan dibandingkan mode permainan lainnya pada CS:GO. Pertama, mode ini tidak terlalu kompetitif sehingga pemain bisa bermain dengan santai tanpa perlu khawatir untuk menang.
Kedua, mode ini menawarkan berbagai macam senjata sehingga pemain bisa coba senjata baru yang belum pernah digunakan sebelumnya.
Ketiga, mode ini sangat cepat dan intens sehingga pemain bisa bermain selama beberapa menit tanpa merasa bosan.
2. Mode Flying Scoutsman
Mode Flying Scoutsman adalah permainan yang mengharuskan pemain menggunakan senapan sniper sambil terbang.
Mode ini sangatlah populer di kalangan pemain CS:GO karena menawarkan keunikan dan menantang.
Dalam mode Flying Scoutsman, pemain dapat terbang di atas peta menggunakan jetpack. Pemain juga akan memiliki akses ke senapan sniper yang lebih kuat daripada senapan sniper biasa.
Mode ini juga membutuhkan keterampilan dan strategi yang berbeda untuk dimainkan.
Pada Counter-Strike 2, mode Flying Scoutsman dihapus. Hal ini karena Valve ingin fokus pada mode-mode permainan yang lebih kompetitif.
3. Mode Demolition
Mode Demolition mengharuskan pemain menghancurkan bom di sisi musuh. Mode ini juga sangat populer karena menawarkan keseimbangan antara aksi dan strategi.
Pada mode Demolition, pemain dibagi menjadi dua tim, yaitu tim teroris dan tim kontra-teroris. Tim teroris bertugas untuk meletakkan bom di dua titik di sisi tim kontra-teroris.
Lalu, tim kontra-teroris bertugas untuk mencegah tim teroris meletakkan bom atau untuk menjinakkan bom yang telah diletakkan.
Mode Demolition menawarkan gameplay yang lebih cepat dan lebih santai daripada mode permainan lain seperti mode Competitive. Mode tersebut juga lebih mudah dipelajari oleh pemain baru.
4. Danger Zone
Mode Danger Zone menawarkan pengalaman bermain yang berbeda dari mode permainan tradisional CS:GO seperti Bomb Defusal dan Hostage Rescue.
Pada mode ini, pemain harus mengumpulkan senjata dan perlengkapan untuk bertahan hidup dari 16 pemain lain yang juga bersaing jadi yang terakhir bertahan.
Ada beberapa alasan mengapa Valve mungkin menghapus mode Danger Zone dari Counter Strike 2.
Salah satu alasannya adalah untuk fokus pada mode permainan tradisional CS:GO, seperti Bomb Defusal dan Hostage Rescue.
5. Map Workshop
Terakhir adalah Map Workshop yang dihapus pada Counter Strike 2. Fitur ini penting di CS:GO yang memungkinkan pemain membuat dan membagikan peta mereka sendiri.
Peta-peta tersebut dapat digunakan untuk bermain pada mode permainan apa pun, termasuk Competitive, Casual, dan Deathmatch.
Ada ribuan peta yang tersedia di Workshop, mulai dari peta klasik seperti Dust II hingga peta yang lebih unik seperti Zoo dan Santorini. Hilangnya Map Workshop pada Counter Strike 2 membuat banyak fans kecewa.
Untuk lebih banyak informasi seputar esports, jangan lupa untuk follow akun Instagram GGWP di @ggwp_esports!
