8 Agent VALORANT ini Bergantung pada Lineup Agar Bisa Efektif

- Brimstone sangat bergantung pada pemahaman lineup untuk ability Incinerate dalam situasi post-plant.
- Cypher membutuhkan lineup kreatif untuk Trapwire dan Cybercage agar efektif dalam menjaga site atau saat menyerang.
- Yoru memerlukan pemahaman lineup untuk Gatecrash dan Blindside agar bisa menipu lawan dan mempermudah rotasi tim.
Lineup adalah salah satu istilah populer di Valorant yang makna intinya adalah penempatan crosshair atau bagian-bagian lain dari HUD kalian secara presisi untuk memungkinkan ability kalian bisa mendarat atau berhenti di tempat tertentu setelah ditembakkan. Beberapa Agent di Valorant sangat bergantung kepada lineup untuk dapat memainkannya secara efektif.
Kini kami akan memberikan kepada kalian sebanyak delapan Agent Valorant yang menurut kami bergantung kepada pemahaman lineup dari pemainnya untuk bisa efektif di dalam match. Siapa sajakah mereka?
1. Brimstone

Agent pertama yang bergantung kepada lineup adalah sang veteran, Brimstone. Tentunya kalian sudah bisa menebak pilihan ini. Brimstone sangat bergantung dengan pemahaman lineup pada ability molly miliknya, Incinerate.
Biasanya kita menggunakan Incinerate pada situasi post-plant, dan untuk memenangkannya kita butuh pemahaman terhadap lineup. Jika pada situasi tersebut kalian tidak bersembunyi dan menggunakan lineup, memenangi ronde tersebut akan lebih sulit dari seharusnya.
Kalau kalian tak menguasai lineup dari Brimstone dan menembakkan Incinerate secara frontal, maka kemungkinan kalian dibunuh dan kalah ronde akan lebih besar.
2. Cypher

Agent berikutnya yang membutuhkan lineup untuk bisa efektif adalah Cypher. Kalian mungkin bisa saja meletakkan Trapwire dan Cyber Cage kalian dengan cara default, yaitu di entry point site yang kalian jaga, namun tentunya cara ini kurang efektif.
Kalian harus lebih kreatif dan bisa menemukan lineup untuk meletakkan Trapwire di posisi yang tak terduga untuk mengejutkan lawan yang masuk ke site yang kalian jaga atau di flank kalian pada saat menyerang.
Begitu pula dengan Cybercage, kalian setidaknya harus hafal lineup yang bisa membuat semacam one-way smoke dengan ability ini. Jika menguasai hal-hal tersebut, kalian tentunya akan menjadi pemain Cypher yang lebih efektif dan berbahaya.
3. Yoru

Agent ketiga yang bergantung pada lineup adalah Yoru. Di dalam daftar yang seharusnya berisi controller atau initiator ini, kehadiran Yoru yang merupakan seorang duelist mungkin mengejutkan.
Yoru membutuhkan pemahaman lineup pada dua ability, yaitu Gatecrash dan Blindside. Jika kalian menguasai lineup untuk Gatecrash, potensi kalian untuk menipu lawan akan lebih besar lagi. Tak hanya bisa menembus pertahanan lawan, kalian juga bisa mempermudah rotasi jika kalian tahu lineup yang membuat portal kalian berjalan ke arah site yang berlawanan.
Sementara untuk Blindside, kalian membutuhkan lineup untuk melakukan one-way flash. Jika kalian menguasai lineup yang memungkinkan untuk one-way flash, kalian atau anggota tim kalian yang lain akan lebih mudah untuk mengalahkan lawan dibandingkan dengan memantulkan flash dengan cara yang biasa-biasa saja.
4. Deadlock

Agent berikutnya di daftar ini adalah Deadlock. Deadlock sangat membutuhkan pemahaman lineup di tiga ability miliknya, yaitu Barrier Mesh, Gravnet, dan Annihilation.
Untuk Barrier Mesh, kalian harus mengetahui lineup ketika melemparnya untuk bisa menutup area yang kalian inginkan dengan sempurna. Contoh paling relevan saat ini adalah lineup di Mid pada map Split, kalau kalian menguasai lineup untuk area tersebut kalian akan bisa menutup area Mid secara sempurna, bahkan jauh lebih baik ketimbang Sage atau sentinel lain yang biasa dioperasikan di sana.
Untuk Gravnet, kalian tentunya butuh lineup untuk mendaratkan "granat jongkok" itu ke tempat yang kalian inginkan. Jika kalian tak paham lineup, maka mau tak mau kalian harus melempar Gravnet kalian di tempat terbuka yang tentunya amat berisiko.
Untuk Annihilation, sebenarnya kalian juga bisa menembakkannya di tempat terbuka pada situasi menyerang site atau retake, namun pada posisi post plant, kalian harus menghafal lineup agar bisa membungkus dan mengalahkan lawan kalian dengan aman sentosa.
5. Viper

Agent berikutnya yang bergantung kepada lineup untuk bisa efektif adalah Viper. Memainkan Viper bisa dikatakan sebagai "simulator menghafal lineup" karena semua ability yang dimilikinya membutuhkan pemahaman lineup agar penggunaannya efektif.
Untuk Toxic Screen kalian harus tahu lineup agar dinding racun kalian bisa menutupi tempat yang kalian inginkan dengan sempurna, salah satu piksel saja bisa membuat Toxic Screen kalian tidak menutup lokasi target dengan sempurna.
Kemudian sama dengan Poison Cloud, kalian harus mengetahui, menghafal, dan memahami lineup agar bisa melempar smoke ini ke tempat yang kalian inginkan. Sebelum ini, Poison Cloud memang bisa diambil kembali setelah ronde dimulai, namun saat ini hal tersebut sudah tak mungkin dilakukan, sehingga penguasaan lineup yang akurat untuk Poison Cloud adalah hal yang mutlak pada saat ini.
Ability molly dari Viper, yaitu Snake Bite juga sama, jika kalian paham lineup, maka kemenangan ronde akan lebih mudah dicapai karena kalian tak perlu buang badan jika kalian mengetahui lineup dari Snake Bite.
Ini juga berlaku di Viper's Pit. Jika kalian tidak tahu lineup yang benar, "domain" racun raksasa berwarna hijau kalian bisa saja terlalu kecil atau tak bisa menutup seluruh area site atau tempat yang kalian inginkan sehingga penguasaan lineup sangat vital untuk menggunakan Viper's Pit dengan efektif.
Karena hal-hal tersebut, Viper sudah pasti menjadi pilihan yang tepat untuk dimasukkan ke daftar ini, karena tanpa lineup, Viper tidak akan efektif sama sekali.
6. Sova

Agent berikutnya yang bergantung pada lineup untuk bisa efektif adalah Sova. Pemanah Rusia ini tentu saja masuk ke dalam daftar ini karena tanpa pemahaman lineup, Recon Bolt dan Shock Bolt miliknya takkan efektif.
Jika kalian menembakkan Recon Bolt tanpa tahu lineup, kalian tentunya takkan bisa mendapatkan informasi yang bisa diandalkan atau bahkan tak bisa mendapat informasi sama sekali karena anak panah kalian mendarat entah di mana.
Begitu pula dengan Shock Bolt, kalau kalian asal saja dalam menembakkannya, kalian hanya akan mendengar Sova mengatakan "cokdak, cokdak" tanpa memberikan impak yang positif.
7. Gekko

Agent ketujuh yang bergantung kepada lineup adalah sang "Pokemon trainer" Gekko. Mungkin kalian menganggap Gekko hanya seorang Agent yang melempar peliharaannya secara asal dan menanam spike tanpa perlu lineup, tapi jika kalian benar berpikir begitu, kalian salah.
Wingman yang biasanya kalian kirim untuk menanam spike ternyata butuh lineup juga untuk menggunakannya secara efektif. Ketika ingin mengirim makhluk yang sering dipanggil Aziz oleh komunitas ini, kalian harus tahu ke mana arah kalian menempatkan sudut crosshair kalian agar spike bisa tertanam di posisi maksimal untuk diawasi ketika post-plant.
Kalau kalian asal mengirim Wingman, bisa saja ia berhenti dan menanam spike di tempat yang salah. Tak hanya ketika planting spike, kalian juga harus tahu lineup ketika ingin membersikan corner. Jika kalian asal kirim, lawan yang berada di sebuah corner bisa saja lolos dari pemeriksaan landak kuning kesayangan kita semua itu dan berisiko membuat kalian dan tim kalian terbunuh.
Dan tentu saja, kalian perlu untuk tahu lineup sebelum melempar Mosh Pit. Jika kalian tidak tahu lineup untuk ability yang ketika mendarat menghasilkan cairan mirip cairan muntahan berwarna hijau ini, kalian harus membuang badan sebelum melemparnya. Tentu saja ini sangat berisiko dan sama sekali tak direkomendasikan.
8. KAY/O

Untuk Agent terakhir di daftar ini, kita punya sang robot pemusnah massal, KAY/O. KAY/O sangat bergantung pada lineup pada tiga ability miliknya, yaitu Flash/Drive, Zero/Point, dan Frag/Ment.
Untuk ability flash milik KAY/O, yaitu Flash/Drive, kalian harus memiliki lineup untuk menghasilkan one-way flash agar ia bisa efektif. Flash milik KAY/O adalah flash yang paling sulit dikoordinasikan dan dieksekusi di gim ini, sehingga kalian harus tahu cara untuk melancarkan one-way flash untuk mempermudah tim kalian.
Kemudian ada ability pencari info dan peredam ability lawan, Zero/Point. Walaupun kalian memang bisa melemparnya ke dinding terdekat untuk mendapatkan informasi, namun tentunya cara ini tidak terlalu efektif.
Jika kalian tahu lineup untuk ability ini, kalian bisa melempat pisau Zero/Point kalian ke tempat spesifik atau bahkan melakukan fake dengan melemparnya ke arah site yang berlawanan yang tentunya membuat potensi outplay Agent ini makin tinggi jika kalian memahami lineup.
Begitu pula dengan Frag/Ment, jika kalian tahu lineup yang diperlukan oleh ability ini, kalian bisa membersihkan corner dan menunda spike defuse di situasi post-plant tanpa harus membuang badan kalian.
Itulah delapan Agent Valorant yang bergantung pada lineup untuk bisa efektif. Adakah Agent jagoan kalian di daftar ini?