Pengen Stream Fuser di Twitch ataupun Youtube? Ini Aturannya!

27 Des 2020, 17:30 WIB

Mengingat DMCA Strike saat ini semakin menggila, tentu para gamer akan semakin was-was dalam mengunggah suatu video. Sebuah pengecualian terjadi jikalau kalian ingin stream Fuser, namun ada aturan yang harus kalian ikuti!

Sebagai sebuah gim rhythm, Fuser merupakan salah satu inovasi yang menghadirkan sebuah subgenre baru. Elemen kebebasan yang diberikan terasa sangat seru untuk dimainkan.

Dengan harga yang mahal, tentu para gamer akan bertanya-tanya kenapa game ini bisa sangat mahal dan apabila mereka diizinkan untuk melakukan kegiatan livestream menggunakan game ini. Well, we got you covered.

Fuser sejatinya adalah game dengan musik berlisensi.

Dengan jumlah lagu yang terus bertambah, tentu Harmonix sendiri harus membeli lisensi lagu tersebut. Ini tidaklah mudah dan prosesnya berbeda dengan melisensi lagu sebagai background.

Khusus untuk Fuser, sebuah lagu harus dilisensi dengan jenis trek dan instrumen yang dipisah. Ditambah lagi, mereka harus membayar lebih untuk kontrak penggunaan lagu yang lama! Inilah alasan kenapa satu lagu DLC dihargai sekitar 22 ribu Rupiah.

Ini merupakan alasan kenapa Fuser dibanderol dengan harga yang mahal. Lisensi tidaklah murah, dan ini bukanlah sembarang game yang hanya memerlukan satu atau dua lagu saja. It’s a rhythm game, of course it’d be expensive.

Dengan semakin banyak lagu yang ditambah perminggunya, para gamer memiliki kebebasan untuk menciptakan setlist favorit mereka. Tidak menemukan lagu yang menarik pada konten bawaan game? DLC bisa membantu kalian!

Namun, tentunya ini akan semakin sulit dikendalikan apabila kita ingin stream Fuser menuju situs seperti Twitch ataupun Youtube, bukan? Sebenarnya, tidak juga. Namun, ada aturan yang wajib kalian ikuti jika kalian ingin terbebas dari masalah.

Aturan yang harus diingat: tidak boleh ada monetisasi, tidak boleh ada sponsor.

Melalui panduan Fuser User Generated Content yang berada pada situs resmi, hal ini bisa dipermudah menjadi dua aturan saja. Dan tentu saja, ini sangatlah mudah untuk diikuti.

Satu, tidak boleh ada monetisasi. Ini juga termasuk seperti tidak boleh mengajak para penonton untuk subscribe kanal Twitch kalian atau mengajak paid membership di Youtube. Selebihnya, kalian boleh meminta like dan subscribe di Youtube, atau follow di Twitch.

Dan yang kedua, sponsor tidak diperbolehkan sama sekali, sekalipun itu hanyalah sekedar logo yang berada pada stream. Ini juga termasuk tidak boleh shoutout untuk sponsor setia kalian. Yup, no MadMonq or G-Fuel for your audiences.

Dengan ini, kalian bisa terbebas dari DMCA yang menghantui kalian selama livestreaming.