Megabonk mundur dari The Game Awards 2025 setelah mendapatkan nominasi Best Debut Indie Game
Developer solo Vedinad mengumumkan pengunduran Megabonk karena bukan game debut pertamanya
Founder TGA, Geoff Keighley, menerima pengunduran diri Megabonk dan menghapusnya dari kategori Best Debut Indie Game
Game Megabonk dari developer solo Vedinad, mengumumkan pengunduran dirinya dari ajang The Game Awards 2025.
Megabonk mendapatkan nominasi Best Debut Indie Game di The Game Awards 2025.
Game ini berhadapan langsung dengan game lain seperti Blue Prince, Clair Obscur: Expedition 33, Despelote, dan Dispatch.
Terlepas pencapaian tersebut, Vedinad memutuskan untuk menarik partisipasi Megabonk dari The Game Awards 2025.
Vedinad mengumumkan pengunduran Megabonk melalui akun media sosial game-nya.
"Aku mengundurkan diri dari The Game Awards," ujar Vedinad.
Meskipun mendapatkan nominasi TGA merupakan mimpinya, Vedinad merasa Megabonk tidak pantas menerima nominasi Best Debut Indie Game.
Pasalnya, Megabonk bukanlah game pertama yang ia ciptakan.
"Sebelumnya aku membuat game menggunakan nama studio berbeda, sehingga Megabonk bukan game debut pertamaku," jelas Vedinad.
Merespon permintaan Vedinad, Geoff Keighley selaku founder dan organizer The Game Awards, menerima pengunduran diri untuk game Megabonk.
"Megabonk, game yang dinominasikan dalam kategori Best Debut Indie Game, menghubungi kami untuk menjelaskan bahwa ia merupakan developer solo terkemuka yang tampil sebagai kreator baru bernama Vedinad," tulis Geoff di X.
"Kami berterima kasih atas kejujurannya. Karena itu, kami akan menghapus Megabonk dari kategori tersebut," lanjutnya.
Momen ini menjadi perbincangan hangat, khususnya seputar definisi game indie di TGA. Sebelumnya, Dave The Diver, game dari Nexon, mendapatkan nominasi Best Independent Game di TGA 2023. Game director Jaeho Hwang menyebut game buatannya bukanlah game indie.