Keputusan ini, yang telah diumumkan melalui sumber berita Gizmochina pada tanggal 12 September 2023, mencerminkan langkah terbaru Meta dalam mengatasi penyebaran konten yang dapat menyesatkan.
Meskipun Meta merujuk pada pembatasan ini sebagai “tindakan sementara,” namun langkah ini sudah sangat jelas merupakan bagian dari upaya mereka untuk lebih berhati-hati dalam menyaring konten.
Kepala Instagram dan Threads Adam Mosseri, secara resmi mendukung tindakan ini melalui cuitannya. Dia menyatakan bahwa Meta tengah “mencoba belajar dari kesalahan masa lalu.”
Dampak negatif pembatasan konten
Namun, seperti halnya sebuah koin, yang memiliki dua sisi, langkah ini juga memiliki dampak negatif.
Walaupun tujuannya adalah melindungi pengguna dari misinformasi, pembatasan ini juga berarti pengguna tidak dapat mengakses postingan resmi dan informasi yang akurat tentang topik-topik tersebut.
Sementara Meta berusaha melindungi penggunanya, mereka juga harus tetap berhati-hati agar tidak memotong akses terhadap segala informasi yang mungkin bermanfaat bagir para masyarakat.
Penting untuk diingat bahwa tindakan yang diambil oleh Meta ini mungkin memiliki alasan yang sah mengingat sejarah pengembangan Threads yang relatif singkat.
Aplikasi ini dirilis hanya lima bulan setelah konsepnya digagas oleh sekelompok kecil insinyur Instagram.
Meski Threads memiliki protokol keamanan yang sejalan dengan Instagram, hanya saja perusahaan ini masih perlu menguraikan rencana moderasi konten secara lebih rinci, sebuah aspek yang sangat penting dalam lanskap digital.
Untuk lebih banyak informasi seputar esports dan tekno, jangan lupa untuk follow akun Instagram GGWP.ID di @ggwp_esports!