X Hilangkan Fitur Blokir, Apakah Ada Dampak Buruknya?

Elon Musk mengumumkan bahwa X hilangkan fitur blokir. Hal ini diprotes banyak orang karena akan memiliki dampak yang buruk.
Elon Musk saat ini tengah melakukan upaya berkelanjutan untuk meningkatkan platform media sosialnya.
Kali ini, X / Twitter berencana untuk menghapus fitur pemblokiran, hal tersebut tampaknya cukup menuai kontroversi dari banyak pihak.
Kira-kira apa alasan di balik keputusan tersebut?
Elon Musk pastikan X hilangkan fitur blokir

Menyesuaikan fitur-fitur yang ada pada suatu platform media sosial merupakan suatu hal yang tentunya harus dipertimbangkan terlebih dahulu agar platformnya terus menarik minat generasi muda sehingga mereka tetap bertahan di platform tersebut.
Namun demikian, keputusan yang diambil oleh Elon Musk untuk menghilangkan fitur blokir dalam X (Twitter) bisa dibilang sangatlah unik, dan dia terpaksa harus menghapus fitur tersebut karena alasan yang mendasar.
Dilansir laman BBC, platform media sosial tersebut berencana untuk menghapus fitur blokir dari sosial medianya.
Bahkan, Elon Musk telah mengunggah tweet yang menyatakan bahwa fitur tersebut tidak berguna dan tidak masuk akal.
Terlebih lagi muncul desas-desus bahwa Elon tengah berencana untuk menggantikan fitur blokir menjadu mute.
Meski demikian, masih belum jelas akan seperti apa cara kerja dari fitur tersebut, dan juga kami cukup penasaran apakah bakal seefektif fitur blokir yang sudah lama eksis, atau justru malah kurang efektif.
Respon buruk dari keputusan Elon Musk

Pengembangan aplikasi, terutama yang berkaitan dengan media sosial, memerlukan pengambilan keputusan yang lebih hati-hati dan bijaksana.
Keputusan yang terburu-buru biasanya berpotensi mengakibatkan efek negatif, terutama mengingat sebagian besar pengguna X (Twitter) telah menggunakan aplikasinya sejak dulu.
Kemudian, tidak jelas juga seberapa sulit tantangan teknis yang perlu dihadapinya ketika mencoba untuk menghapus fitur blokir tersebut.
Elon Musk telah mengeluarkan komentar-komentar negatif mengenai stabilitas base code Twitter yang tergolong sudah usang, secara bersamaan dia juga mengurangi jumlah karyawan, termasuk anggota inti dari tim teknis.
Jika kita perhatikan, dampak utama dari penghapusan fitur blokir ini juga bisa dapat menciptakan konsekuensi tak terduga untuk kedepannya, salah satunya adalah hengkangnya user setia X (Twitter). Bagaimana pendapat kamu?
Untuk lebih banyak informasi seputar esports dan tekno, jangan lupa untuk follow akun Instagram GGWP.ID di @ggwp_esports!