7 Anime Seru yang Tidak Boleh Ditonton Anak-anak
- Wonder Egg Priority menggali isu kesehatan mental secara mendalam dan gelap, termasuk depresi, bunuh diri, dan menyakiti diri sendiri.
- Elfen Lied dikenal karena kekerasan brutal dan adegan telanjangnya sejak episode pertama, menggambarkan sisi kelam manusia dan kekerasan tanpa filter.
- Berserk adalah anime legendaris dengan cerita kelam dan penuh darah, mengeksplorasi batas antara manusia dan iblis serta apa yang terjadi saat seseorang kehilangan kemanusiaannya.
Anime tak selalu hadir dengan kisah ringan dan penuh warna. Beberapa di antaranya justru menyajikan cerita gelap, penuh kekerasan, isu psikologis, hingga adegan tak pantas bagi penonton di bawah umur.
Meski begitu, anime-anime ini tetap layak ditonton oleh orang dewasa karena kualitas cerita dan penggarapannya yang luar biasa. Berikut tujuh anime yang seru namun sangat tidak cocok untuk anak-anak karena kontennya yang ekstrem dan mengguncang emosi.
1. Wonder Egg Priority
Anime ini menggali isu kesehatan mental secara mendalam dan gelap, termasuk depresi, bunuh diri, dan menyakiti diri sendiri. Kisahnya mengikuti Ai Ohto yang kehilangan sahabatnya, Koito, karena bunuh diri. Ai kemudian memasuki dunia mimpi lewat telur ajaib dan harus menyelamatkan gadis-gadis lain yang bernasib sama.
Meski premisnya tampak memberi harapan, anime ini justru memperlihatkan trauma lewat monster simbolik yang menyeramkan. Visualnya yang penuh simbolisme dan tema berat membuat anime ini jauh dari tontonan ramah anak.
2. Elfen Lied
Elfen Lied dikenal karena kekerasan brutal dan adegan telanjangnya sejak episode pertama. Lucy, seorang Diclonius, melarikan diri dari laboratorium dan membantai semua orang dengan kekuatan telekinetis. Meski kemudian memiliki kepribadian ganda sebagai Nyu yang polos, kisahnya tetap kelam. Anime ini menggambarkan sisi kelam manusia dan kekerasan tanpa filter.
Elfen Lied juga punya pembuka anime yang indah namun menyeramkan, mencerminkan cerita suram yang dikandungnya. Ini bukan tontonan yang bisa dinikmati dengan santai oleh remaja, apalagi anak-anak.
3. Berserk
Berserk adalah anime legendaris dengan cerita kelam dan penuh darah. Tokoh utamanya, Guts, adalah prajurit yang terus menerus diuji oleh pengkhianatan dan kekejaman dunia. Pertarungannya melawan monster dan manusia sama brutalnya, dengan animasi penuh gore yang eksplisit.
Anime ini mengeksplorasi batas antara manusia dan iblis, serta apa yang terjadi saat seseorang kehilangan kemanusiaannya. Cerita dan visual yang sangat mengganggu membuat Berserk hanya cocok untuk penonton dewasa yang siap menghadapi tema berat dan kekerasan ekstrem.
4. Ghost in the Shell 2: Innocence
Sebagai bagian dari waralaba Ghost in the Shell, film ini menampilkan tema futuristik yang memadukan sains dan filsafat. Dalam "Innocence", investigasi terhadap pembunuhan oleh robot seks membuka pertanyaan mengganggu tentang batas antara manusia dan mesin.
Atmosfernya mencekam dan sering terasa terlalu nyata, mengingat dunia kita juga kian mengarah ke dominasi teknologi. Anime ini bukan hanya rumit secara narasi, tapi juga mengandung unsur ketelanjangan dan kekerasan yang membuatnya tak cocok untuk anak-anak.
5. Death Note
Death Note bukan hanya soal buku kematian, tapi juga eksplorasi tentang moralitas dan gila kekuasaan. Light Yagami berubah dari siswa pintar menjadi sosok pembunuh massal dengan julukan Kira, membenarkan tindakannya demi menciptakan dunia baru.
Pertarungan otak antara Light dan detektif L begitu intens dan menegangkan. Meskipun tanpa darah berlebihan, intensitas psikologis dan konsep pembunuhan sebagai "kebaikan" membuat anime ini lebih cocok untuk penonton yang matang secara emosional dan mental.
6. Monster
Monster menyoroti kenyataan kelam bahwa manusia biasa bisa menjadi monster paling mengerikan. Dr. Tenma, seorang ahli bedah, menyelamatkan nyawa anak bernama Johan, yang ternyata tumbuh menjadi psikopat berdarah dingin.
Anime ini penuh ketegangan psikologis dan dilema moral yang kompleks. Tidak ada hantu atau makhluk gaib, tapi justru itulah yang membuatnya lebih menyeramkan. Tema manipulasi, trauma, dan pembunuhan membuat Monster tidak hanya menegangkan, tapi juga sangat tidak cocok untuk anak-anak.
7. Midori (Shojo Tsubaki)
Midori adalah anime kontroversial yang bahkan dilarang di beberapa negara karena isi ceritanya yang sangat disturbing.
Menceritakan gadis kecil yang bergabung dengan sirkus setelah ditinggal keluarganya, anime ini penuh dengan kekerasan seksual, penyiksaan, dan pelecehan.
Visual dan ceritanya ekstrem, membuat penonton dewasa pun merasa tidak nyaman. Meski punya nilai artistik, Midori adalah salah satu anime tergelap yang pernah dibuat dan seharusnya tidak pernah ditonton oleh anak-anak atau remaja.
