CEO COVER Corp., Motoaki Tanigo, lahir di Osaka, Jepang pada 10 Desember 1973.
Lulusan Universitas Keio, bekerja di Imagineer dan mendirikan COVER Corp. pada Juni 2016.
Nama panggilan YAGOO muncul dari stream Roboco-san dan menjadi populer di kalangan fans hololive.
Jika bicara soal hololive dan khususnya hololive Indonesia, kedigdayaannya tidak bisa lepas dari sosok di baliknya, yaitu sang CEO dari COVER Corp., Motoaki Tanigo yang kerap disapa dengan nama YAGOO.
Bermula dari perusahaan teknologi kecil-kecilan di tahun 2016, YAGOO mampu mentransformasikan COVER menjadi agensi hiburan dengan jutaan follower di seluruh dunia.
Seperti apa sosok YAGOO, dan bagaimana kiprahnya di industri virtual YouTuber? Simak fakta-faktanya di bawah ini.
Berikut ini adalah biodata lengkap dari YAGOO, sang CEO COVER Corp. dan pencetus agensi virtual YouTuber hololive Production.
Nama lengkap: Motoaki Tanigo (谷郷 元昭)
Nickname: YAGOO
Tanggal lahir: 10 Desember 1973
Tempat lahir: Takatsuki, Osaka, Jepang
Usia: 51 tahun (2025)
YAGOO merupakan lulusan Fakultas Sains dan Teknologi dari Universitas Keio.
Sebelum mendirikan COVER, YAGOO bekerja di Imagineer mengembangkan karakter video game untuk perusahaan seperti Sanrio. Ia juga mengelola beberapa website untuk stasiun TV dan penerbit.
Setelah bekerja di istyle Inc., @cosme, dan UNITED, Inc., YAGOO mendirikan 30min. Inc. yang menciptakan salah satu aplikasi mobile pertama berbasis GPS. 30min. kemudian dijual kepada IID.
Dari hasil penjualan tersebut, YAGOO dan Ikko Fukuda mendirikan COVER Corp. pada bulan Juni 2016 untuk mengembangkan teknologi VR/AR.
Game pertama COVER, Ping Pong League, rilis di bulan Februari 2017 masih bisa diperoleh di Steam. Sementara itu, eksistensi hololive sebagai agensi virtual YouTuber dimulai 7 September 2017 dengan debut dari Tokino Sora.
Nama panggilan YAGOO awalnya muncul di dalam stream Roboco-san yang mengundang Oozora Subaru. Di stream itu, Subaru salah membaca nama "Tanigo" menjadi "Yago" (Kanji "谷" bisa dibaca "tani" atau "ya").
Sejak stream tersebut, para vtuber hololive mulai memangil Tanigo dengan nama YAGOO, dan nama itu pun menjadi dikenal luas oleh banyak orang.
Awalnya, YAGOO mengaku para vtuber hololive jarang sekali membicarakannya di dalam stream. Namun semua itu berubah setelah nama YAGOO populer.
Nickname yang unik, kepribadian YAGOO yang rendah hati, serta kebiasaan uniknya (sering berkata "sou desu ne") membuatnya populer di kalangan fans hololive. Bahkan, hal ini memberikan YAGOO kepercayaan diri baru sehingga ia berani menjadi model untuk mempromosikan merchandise hololive.
Sampai hari ini, YAGOO masih percaya bahwa COVER merupakan perusahaan berbasis teknologi. Karenanya, berbagai produk mereka memiliki basis teknologi yang sangat kuat.
Di samping sistem VR/AR yang diaplikasikan pada game dan juga teknologi streaming hololive, COVER juga mengembangkan metaverse dalam bentuk game HOLOEARTH.
Saat ini, COVER juga bekerja sama dengan Unreal Engine untuk mengembangkan teknologi konser VR/AR yang lebih canggih. Teknologi ini akan tampil di konser hololive Indonesia 5th Anniversary LIVE Chromatic Future.
COVER juga membantu memberdayakan kreator game independen lewat label publisher holo indie, yang menerbitkan game-game hololive buatan fans.
Saat mendirikan hololive, YAGOO membayangkan konsepnya sebagai kumpulan streamer yang datang dari berbagai dunia paralel untuk membentuk satu grup. Konsep tersebut saat ini sudah berubah banyak, tapi YAGOO masih melihat potensi di baliknya.
Dalam mencari vtuber baru, YAGOO mementingkan sifat semangat dan konsistensi dalam diri mereka. Contohnya, adalah konsisten melakukan streaming di jadwal yang sudah ditentukan. YAGOO juga ingin para vtuber bisa melakukan streaming dalam jangka panjang.
Meskipun jarang hadir dalam sesi interview calon vtuber baru, YAGOO selalu memastikan diri untuk bertemu empat mata dengan mereka untuk memperkenalkan diri.